Otomotifnet.com - Baru-baru ini salah satu konsumen Wuling Almaz asal Duta Garden, Kota Tangerang mengeluhkan karena ada masalah pada mobil yang baru dibelinya.
Wuling Almaz yang baru dibeli bulan April 2019 dan baru berjalan 350-an km ini merasakan adanya tetesan air dari bawah dashboard sisi pengemudi.
"Rembesan air ini menyebabkan kerusakan pada perangkat elektronik Body Control Module (BCM)," terang Bryan Nursalim, si pemilik mobil Wuling Almaz.
BCM yang korsleting ini menyebabkan memicu menyalanya indikator Traction Control (TC) dan Brake Assist (BA) di panel instrumen dashboard.
(Baca Juga: Renault Triber Sudah Bisa Dibooking, Siapin Dana Rp 5 Juta, Harga Rp 160 Jutaan)
"Puncaknya waktu 30 April 2019 saat mobil hendak parkir, pintu mobil tidak mau terkunci dan semua indikator menyala," ungkap Bryan.
Setelah dilakukan pengecekan di bengkel resmi di dealer tempat ia membeli mobil, yaitu Wuling Prima Tomang, Jl. Arjuna Utara, Jakarta Barat sumber masalahnya diketahui.
Menurut penjelasan bengkel resmi kepada Bryan, diketahui adanya celah sebesar 3 mm pada seal karet kaca depan bagian kiri dan kanan.
"Untuk celah tersebut sudah dilakukan perbaikan sehingga air tidak bisa masuk," ujar Ivan, Kepala Teknisi Wuling Prima Tomang.
(Baca Juga: Mobil Produksi Indonesia Meluncur di 80 Negara, Gaikindo: Jangan Hanya Jago Kandang)
Namun, Ivan enggan menjelaskan lebih lanjut untuk detail penanganan dan perbaikan yang sudah dilakukan.
Untuk mencari tahu lebih lanjut penyebab adanya celah 3 mm pada seal karet kaca depan bagian kiri dan kanan di Wuling Almaz milik Bryan ini, tim pun menghubungi pihak PT SGMW (SAIC General Motors Wuling) selaku Agen Pemegang Merek (APM) Wuling di Indonesia.
"Gap tersebut bisa muncul saat proses manufaktur seperti cacat material atau kesalahan proses perakitan," buka Danang Wiratmoko, selaku Product Planning Wuling Motors.
"Atau bisa juga karena pemakaian pemilik mobil," lanjut Danang.
(Baca Juga: Toyota Gelontorkan Rp 28,3 Triliun Buat Kendaraan Listrik di Indonesia, Khusunya Hybrid)
Namun, Danang tidak mau berspekulasi lebih lanjut penyebab munculnya celah seal karet pada Wuling Almaz milik Bryan ini.
Untuk mengetahui penyebab sebenarnya munculnya celah tersebut perlu investigasi lebih lanjut.
"Kami harus memastikan dulu terhadap kasusnya, perlu diinvestigasi lebih lanjut," tutup Danang.