Selain kapasitasnya mirip Yamaha R15 dan Yamaha MT-15, mesin ini juga dikenal irit bahan bakar dan tenaganya bisa mencapai 19,3 dk / 10.000 rpm, dengan torsi 14,7 Nm / 8.500 rpm.
Kalau melihat tenaganya pada saat di rpm tinggi, tentu butuh perubahan agar cocok dipakai trabasan.
Seperti perubahan rasio transmisi dan gir belakang, sampai perubahan sistem VVA misalnya.
Oleh sebab itu mesin Yamaha WR155 diperkirakan akan memakai teknologi Variable Valve Actuation (VVA) yang mengunakan 4-klep.
(Baca Juga: Motor Trail Yamaha Bakal Lahir, Diduga Bawa Mesin MX King 150, Incar Torsi)
Yakni 2-klep masuk dan 2-klep keluar yang berubah mengikuti putaran mesin.
Keren sih jika benar, sebab jarang motor trail 150 cc menggunakan 4-klep, apalagi katup variabel.
Tercatat Yamaha sudah pengalaman memakai mesin jenis itu, di motor trailnya, yaitu Yamaha WR125R dan Yamaha WR125X versi Supermoto yang dipasarkan di Eropa.
Yang membuat penasaran, selain versi Yamaha WR155, ada versi dengan embel-embel "R" yaitu Yamaha WR155R.
Apakah versi ini yang akan pakai VVA seperti Yamaha V-Ixion R? Kita tunggu saja peluncurannya nanti.