Otomotifnet.com - Insiden saling tubruk terjadi dan melibatkan empat kendaraan.
Yakni terjadi di dalam tol Sidoarjo KM 758.400/A, (20/8).
Tampak, satu mobil yang menjadi korban yakni Toyota Avanza hitam bernopol B 1945 BRQ.
Bagian belakang Avanza tersebut ringsek hingga kaca pecah.
(Baca Juga: Sedan Hitam Misterius di Tol Purbaleunyi, Ugal-ugalan Potong Jalur, Avanza Terjungkal Jadi Korban)
Serta pintu bagasi dan bumper ringsek ke dalam.
Disebutkan, tabrakan beruntun ini terjadi akibat sebuah truk Mitsubishi Colt Diesel 120 PS pengangkut pakan yang menyundul pertama kali.
Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim, AKBP Bambang Sukmo Wibowo menuturkan, awalmula insiden tabrakan itu terjadi saat ketiga mobil melaju beriringan.
Dari depan, Honda HRV bernopol N 1928 WU, yang dikemudikan Hanif Thalib (47) warga Pasuruan.
Kemudian, disusul Nissan Grand Livina bernopol M 1991 BA, yang dikemudikan Toni Arianto (32) warga Pamekasan.
Di belakangnya, disusul Toyota Avanza B 1945 BRQ, yang dikemudikan Albert Arie (31) warga Sidoarjo.
Ketiga mobil itu melaju beriringan melalui lajur kiri dari arah Sidoarjo menuju Porong dengan kecepatan sekitar 60 Km/jam.
Saat tiba di KM 758.400, ketiga mobil yang beriringan itu saling memperlambat lajunya.
(Baca Juga: Toyota Avanza Ompong Wajah, Ban Depan Pecah, Netizen: Kalau Injak Gas Pelan Bisa Dikendalikan)
Pasalnya, di depan iringan mobil itu terdapat perlambatan arus lalu lintas hingga menyebabkan kendaraan berhenti.
Namun tak diduga, dari arah belakang sebuah truk bermuatan pakan ternak bernopol L 8238 LL yang dikemudikan Mas Ud Al-Farish (50) warga Malang menghantam ketiga mobil yang berhenti itu.
"Akibat kuatnya benturan tersebut, terjadilah benturan beruntun," katanya, Selasa (20/8).
Menurut Bambang, tabrakan karambol itu disebabkan karena si pengemudi truk tidak mampu menguasai kendaraanya dengan baik.
"Dan tidak memperhatikan situasi lalu lintas disekitarnya," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul BREAKING NEWS - Tabrakan Karambol di Tol Sidoarjo, 3 Mobil Ringsek Diseruduk Truk Pakan Ternak