Otomotifnet.com - Girboks mobil matik yang sudah berumur biasanya terjangkit penyakit oli bocor.
Umumnya, diakibatkan karena gasket atau seal karet yag mulai getas karena pengaruh usia.
"Untuk masalah oli transmisi yang bocor kalau didiamkan bisa membuat kinerja transmisi matik bermasalah," kata Supriyanto, owner bengkel spesialis transmisi matik, Rizki Auto.
"Seperti keausan part yang lebih cepat," terang Supriyanto.
(Baca Juga: Ganti Oli Transmisi Mobil Matik Wajib Dikuras, Bersihkan Sisa Gram, Bisa Perpanjang Umur)
Untuk perbaikannya pun harus dilakukan dengan cara overhaul atau transmisi harus diturunkan dari mobil.
Untuk biayanya, Supri mematok harga Rp 4,5 juta sampai Rp 8,5 juta tergantung dari kerusakan di transmisi matik tersebut.
"Karena bila ada kebocoran oli transmisi keseluruhan seal dan gasket harus dilihat kondisinya dan diganti bila perlu," tambah Supri yang markasnya berada di Jl. Raya Pulogebang No. 85, Jakarta Timur.
Harga tersebut sudah termasuk dengan seal dan gasket yang diganti dan oli transmisi.
Kalau hanya untuk harga jasa saja belum termasuk spare part pengganti, Supri mematok harga RP 1,5 juta.
Dan harga segitu sudah dipukul rata untuk transmisi tipe konvensional, CVT dan lainnya baik mobil Jepang ataupun Eropa.