Otomotifnet.com - Dengan gabungnya pabrikan mobil Korea KIA, di bawah naungan PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) memungkinkan dilakukan perakitan secara lokal.
Soebronto Laras, President Commissioner PT IMAS pun juga membenarkan hal tersebut.
"Iya ada isunya begitu, InsyaAllah," ujarnya saat ditemui di acara Jambore Suzuki Club 2019 di Jakarta Timur (28/9).
Menurutnya, bakal ada dua alternatif untuk pengembangan mobil KIA di Indonesia, bisa dengan membawanya utuh atau dirakit secara lokal.
(Baca Juga: Honda Jazz Baru Kian Dekat Waktu Peluncuran, Disebut Bulan Depan, Ada Mesin Hybrid?)
"Bisa impor CBU atau alternatif untuk menekan harga bisa dengan cara merakit di sini (lokal)," katanya.
Dirinya mengungkapkan, dulu KIA sudah sempat dirakit di Indonesia.
Tepatnya di PT National Assemblers, Pulogadung, Bekasi, yang juga perusahaan naungan Indomobil Group.
Rencananya, kata pria yang akrab disapa Pak Bronto ini, KIA memungkinkan untuk kembali dirakit di pabrik tersebut.
(Baca Juga: Wuling Almaz Siap Diekspor ke Tiga Negara, Kandungan Komponen Lokal Hampir 50 Persen)
"Nanti tinggal kami lihat untuk menghidupkan pabrik, bagus enggak kalau kami ambil," sambungnya.
Ia juga bercerita, saat ini anak perusahaan di bawah Indomobil Group memiliki beberapa pabrik di antaranya Nissan dan Hino yang berada di Purwakarta.
Kemudian di Bekasi dan Cikarang ada pabrik Suzuki yang memiliki kapasitas produksi sekitar 220 ribu per tahun.