Subhan Aksa dan Rihan Variza Berbagi Juara di Kejurnas Reli, Sean Gelael Masih Tercepat

Toncil - Senin, 25 November 2019 | 15:25 WIB

H. Rihan Variza, jadi juara umum di kejurnas reli putaran 3 (Toncil - )

Otomotifnet.com - Kejuaraan nasional reli putaran 3, Danau Toba Rally 2019, menjadi penutup untuk tahun ini.

Event yang digelar di seputar Danau Toba, Simalungun ini menjadi bukti ketangguhan para peserta dan juga mobil-mobil yang dipakai.

Di seri penutup ini juga tiga pereli andal Indonesia saling 'berbagi' posisi.

Menjadi juara umum di putaran penutup ini diraih oleh H. Rihan Variza dari tim HRVRT.

(Baca Juga: Lancer Evo, Subaru WRX Hingga Citroen C3 R5 Bakal Berlaga di Kejurnas Reli Danau Toba)

Toncil
Subhan Aksa raih posisi 4 sekaligus mengukuhkan diri jadi juara nasional reli 2019

Pereli bersama co-drivernya, Anthony Sarwono ini berhasil unggul dari Subhan Aksa dan juga Sean Gelael.

"Hasil yang sangat bagus sekali. Karena untuk meraihnya butuh perjuangan yang sangat berat. Dengan segala kerja sama tim, ini hasil yang sangat baik," ucap Rihan yang pakai Mazda2 AP4.

Sementara itu, Subhan Aksa karena didera berbagai masalah, performanya jadi tidak maksimal.

"Pertama, ada masalah di slang oli dekat turbo. Kemudian masalah di ban dan merembet ke lainnya," sebut putra Sulawesi Selatan ini.

Sehingga, hasil akhir Ubank, sapaan akrabnya harus puas finish di posisi 4 kejuaraan umum.

Meski demikian, dirinya tetap berhak menyandang gelar juara nasional reli 2019 kategori driver.

Ini karena point yang sudah dikumpulkan cukup berjarak dengan Rihan.

Lalu kemana Ryan Nirwan yang jadi juara nasional reli 2018?

Andalan tim BRM Motorsport yang menggunakan Subaru WRX tersebut mengalami overshoot di hari pertama (Sabtu 23/11) dan tak bisa melanjutkan lomba.

(Baca Juga: Lancer GTI Pecah Ban Hingga Subaru WRX Nyangkut Tanah, Kejurnas Reli Bikin Peserta Kewalahan)

Toncil
Sean Gelael ukir waktu tercepat di sebagian besar special stage

Sedangkan Sean Gelael yang melakukan debut pakai Citroen C3 R5 terus mengukir waktu terbaik (fastest time) nyaris di setiap special stage (SS) yang dilintasi.

Namun karena sempat terkena masalah, melakukan perbaikan dan tak bisa masuk ke area service, membuatnya terkena banyak penalti waktu.

Akumulasi penalti tersebut tak cukup mengantarnya meraih juara.

"Saya cukup senang dengan event kali ini. Lintasannya sangat berbatu, beruntung Citroen punya performa yang sangat baik," sebut Sean.

Toncil
H. Rihan Variza (kiri) dan Anthony Sarwono raih juara di kejurnas reli putaran 3 di Danau Toba, Sumut

Lintasan yang dipakai pada kejurnas ini sebagian besar pernah dipakai ketika gelaran reli dunia, world rally championship (WRC) pada 1996-1997 yang ketika itu dimenangi Carlos Sainz.