Otomotifnet.com - Ajang MotoGP musim 2020 bakal bertambah menjadi 20 ronde dari yang sebelumnya 19 ronde.
Namun ada saja pembalap MotoGP yang komplain soal jadwal MotoGP jadi 20 ronde.
Salah satunya adalah Valentino Rossi yang merasa 19 ronde sudah lebih dari cukup.
Namun dengan bertambahnya jadi 20 ronde dan 21 putaran di musim 2021 dianggap terlalu banyak.
(Baca Juga: Casey Stoner Berjuang Lawan Sindrom Kronis, Dekat Motor Pun Tak Bisa?)
"Jatah liburan dan istirahat balapan jadi berkurang dan bakal melelahkan melakukan perjalanan keliling dunia lebih sering," beber Valentino Rossi.
Lain Valentino Rossi, lain lagi dengan rekan setimnya, Maverick Vinales.
Pembalap Spanyol itu malah tambah semangat dengan kalender MotoGP tambah banyak.
"Gak masalah dengan ronde MotoGP bertambah jadi 20 tahun depan," beber Maverick Vinales.
(Baca Juga: Asal-usul Julukan The Doctor Buat Valentino Rossi, Dimulai Tahun 2000)
Bahkan pembalap dengan nomor start 12 itu juga penginnya lebih banyak lagi jadwal balap MotoGP.
"Bosan rasanya harus menunggu jeda balapan, makin banyak ronde, malah makin senang," tutur Maverick Vinales saat wawancara eksklusif beberapa waktu laku.
Biar lebih jelas lagi MotoGP 2020 ada 20 putaran dan negara mana yang menggelarnya.
Simak videonya berikut;
Around the world in 20 races! ????
— MotoGP™ (@MotoGP) December 6, 2019
Buy your tickets for the 2020 #MotoGP season now! ⬇️https://t.co/Pab4alUdWV#2020awaits pic.twitter.com/NHFKdBjcYm