Pantauan di lokasi, posisi 10 rumah tersebut berada di lokasi yang paling bawah.
Sedangkan longsor itu terjadi dari area pesawahan yang lokasinya di bagian atas, tepatnya di samping Tol Purbaleunyi KM 118.
Duddy mengatakan, beberapa hari sebelumnya terjadi longsor di area pesawahan bagian atas.
Sehingga menyebabkan ada genangan air karena gorong-gorong yang berada di bawah jalan tol itu tersumbat material longsor.
(Baca Juga: Tarif Tol Tangerang-Merak Naik dan Turun Per 12 Februari 2020, Ini Daftarnya)
"Penyebab tersumbatnya gorong-gorong di bawah jalan tol itu karena terjadi longsor juga di bagian utara (atas)," katanya.
Akhirnya, genangan air yang membuat sawah menjadi seperti kolam itu meluap setelah turun hujan deras dan gorong-gorong yang asalnya tersumbat itu jebol hingga menerjang lahan pesawahan terasering.
Kemudian longsor dari area persawahan terasering itu longsor hingga tanahnya terus bergerak ke bawah dan akhirnya menerjang permukiman warga.
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, karena sebelum tanah bergerak sampai permukiman, warga bisa langsung menyelamatkan diri ke tempat yang lebih aman," ucap Duddy.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul 10 Rumah di Hegarmanah KBB Tertimbun Longsor dari Sawah Samping Tol Purbaleunyi