Otomotifnet.com - Akibat wabah virus Corona, Toyota bakal stop sementara aktivitas produksi di semua fasilitas di China hingga 17 Februari 2020.
Dilansir dari Reuters.com, pabrikan asal Jepang ini mengoperasikan 12 pabrik kendaraan dan komponen di China dengan mitra usahanya, yaitu FAW Group dan GAC Motor.
Dihentikannya proses produksi ini ada kemungkinan diperpanjang setelah mempertimbangkan beberapa faktor, termasuk arahan dari pemerintah setempat, pasokan suku cadang dan logistik.
Selain itu dikutip dari Carscoops.com, Toyota dalam pernyataannya menyebutkan bahwa akan bersiap untuk beroperasi kembali mulai pada tanggal 17 Februari dan seterusnya.
(Baca Juga: Terios, Jazz dan Empat Rumah Porak-poranda, Diterjang Truk Gandeng)
Padahal sebelumnya Toyota sempat akan beroerasi pada 10 Februari, namun akhirnya mundur.
Tapi Toyota bukan satu-satunya pabrik mobil yang terkena dampak dari virus Corona di China.
Ada Hyundai serta KIA yang sudah menghentikan aktifitas produksinya dan berencana untuk kembali beroperasi pada tanggal 17 Februari 2020 mendatang.
Lebih dari seminggu dari jadwal semula yaitu tanggal 9 Februari.
(Baca Juga: Honda Jazz Bekas Awal Terkuaknya Pemalsuan BPKB, Pelaku Janda Cantik Asal Bali)
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR