Ducati Kehabisan Stok Pembalap, Tersisa Marc Marquez, Kontrak Pembalap Ditunda

Rezki Alif Pambudi,Irsyaad Wijaya - Jumat, 14 Februari 2020 | 19:45 WIB

Ducati akan memperlakukan Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci secara adil di MotoGP musim 2020 (Rezki Alif Pambudi,Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com - Tim Ducati pabrikan hingga saat ini belum memperpanjang kontrak pembalapnya!

Padahal jika dilihat, semua pabrikan sudah memperpanjang kontrak para pembalapnya.

Namun tetap saja Ducati memilih menunggu sebelum mengambil keputusan tersebut.

"Untuk sekarang, yang paling masuk akal bagi kami adalah menunggu sedikit lagi," kata bos Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, dilansir dari AS.com.

(Baca Juga: Suzuki Ecstar Kunci Dua Pembalapnya, Tutup Peluang Ducati, Segera Perpanjang Kontrak!)

Paling hot, isunya Ducati menunggu Marc Marquez yang belum jelas dengan Honda.

Sembari menunggu Alex Rins yang sebenarnya sudah dipastikan bertahan di Suzuki.

DAB/OtoRace.id
Marc Marquez akui tidak takut dengan wabah virus corona

Beberapa pengamat mencoba menerka peluang Marc Marquez untuk mencari pengalaman lain.

"Tiap pabrikan membuat evaluasi masing-masing dimana mereka berbicara dengan semua pembalap dalam bursa," ujar Dall'Igna.

"Itu karena kau tidak pernah tahu apa yang bisa terjadi, bahkan menurutku, Suzuki juga sempat mengontak Vinales untuk kembali," sambung Dall'Igna.

Selain itu perpanjangan cepat Maverick Vinales dan juga naiknya Fabio Quartararo di tim pabrikan Yamaha cukup mengejutkan Ducati.

Pergerakan Yamaha juga membuat tim lain buru-buru mengamankan pembalapnya.

Misalnya saja Suzuki yang kabarnya sudah menggaransi kontrak baru Alex Rins dan Joan Mir, tinggal menunggu kesepakatannya saja.

(Baca Juga: Ducati Bakal Kehabisan Pembalap Top, Alex Rins Diperpanjang Suzuki, Sisa Marc Marquez?)

Suzuki MotoGP
Livery baru Tim Suzuki Ecstar 2020 mengenang 60 tahun pabrikan berlaga di dunia balap

Wajar jika pabrikan lain buru-buru mengontrak pembalapnya sebelum dicuri Ducati.

Siapa yang tidak mau ke Ducati, tim yang haus gelar juara dan punya motor yang sangat kompetitif saat ini.

Kini Ducati sedang bingung, karena daftar pembalap top pabrikan lain sudah menipis.