Otomotifnet.com - Melihat Toyota Avanza milik Lutfi Kuncoro ini pasti mengira asli versi Veloz facelift 2019, tapi pasti kaget setelah lihat STNK-nya.
Padahal aslinya, Avanza silver ini keluaran 2015 yang dioperasi menjadi model Veloz 2019. Jadinya bernama Veloz jadi-jadian.
Sebelumnya malah Ia juga pernah berhasil menjadikan Avanza ini menjadi Grand New Veloz.
"Padahal aslinya Avanza tipe E ini, gue beli tahun 2016 hahaha...," gelaknya menjelaskan.
(Baca Juga: Toyota Rush Lawas ‘Oplas’ ke Versi Baru, Over Fender Bikin Kekar)
Soal modifikasi terbaru pada mobilnya tentu penasaran kan berapa nominal yang dihabiskan Lutfi untuk oplas Avanza 2015 jadi Veloz 2019.
"Jadi bukan cuma bumper, bukan cuma tampilannya doang. Intinya ini sampai lampu, spion, dan detil lainnya," terang Lutfi.
"Buat bikin sampai jadi begini habis sampai Rp 13 juta," sambungnya.
Melihat hasilnya pun membuat Lutfi merasa cukup puas.
"Meskipun ada kendala sedikit soal cat, sempet ngulang makanya habis sampai 2 minggu mobil di bengkel," ucapnya lagi.
Soal kendala Lutfi menjelaskan tak ada permasalahan yang begitu berat, hanya soal penyesuaian pada lampu-lampu saja.
"Soalnya kan gue mau detail. Dari lampu harus sama malah spionnya juga," tukas Lutfi.
Pengerjaan ini dilakukan di bengkel bernama Omah Kijang yang bertempat di Bulak Kapal, Bekasi.
(Baca Juga: Kijang Innova Operasi Wajah, Sangar Pakai Gril Ala Lexus, Dipadukan Strips DRL LED)
Tak ketinggalan, Lutfi juga ikut merombak kabinnya agar lebih nyaman sesuai seleranya.
"Dalam juga udah upgrade lagi dari versi terakhir. Sekarang ada banyak monitor biar enggak gampang bosen," ucap Lutfi.
Modifikasi interior dan audio ini diniatkan semata-mata supaya Veloz jadi-jadian jadi lebih nyaman, apalagi saat diisi penumpang.
Ini dilakukan lantaran Lutfi yang berprofesi sebagai pengemudi taksi online.
Ia menambahkan 2 buah headrest monitor untuk jok baris kedua, ada juga TV monitor di plafon baris depan. Keduanya lnsiran Skeleton.
Tambahan multimedia ini efektif menemani headunit ukuran 7 inci.
Headunit baru itu jadi center of interest di area dasbor untuk mengkomandoi audio 3way system.
"Audio sekarang pakai 3way, ada pasang mid range juga terus speaker Pioneer sama subwoofer di bagasi," tukasnya.
(Baca Juga: Honda CR-V Gagal Operasi Plastik, Niat Tiru Karlmann King, Bodi Dirombak Total)
Agar output terasa optimal didukung juga power 4channel lansiran Audiobose.
Lantaran difokuskan untuk kenyamanan penumpang, maka Lutfi upgrade bahan pembungkus jok dengan MBtech.
Bahkan biar semakin enak dan nyaman dibuat juga custom arm rest di jok depan.
"Biar enak penumpang juga kalau naik mobil ini," pungkas Lutfi.
Data modifikasi
Interior
- Sarung jok semi kulit MBtech
- Arm rest universal
- Head rest monitor Skeleton
- TV monitor plafon Skeleton
Audio
- Head unit Pioneer A-315BT
- Power 4channel Audiobose
- 3way audio
- Mid range ADX 3 inch speaker
- Speaker split Pioneer
- Speaker coacxial Pioneer
- Subwoofer Sansui 12 inci