Suzuki Satria 120 Lumba, Mesin Jadi 2 Silinder 240 Cc, Mirip RGV

Antonius Yuliyanto - Kamis, 12 Maret 2020 | 07:06 WIB

Modifikasi Suzuki Satria 120 OM2S (Antonius Yuliyanto - )

Otomotifnet.com - Sesuai nama bengkelnya, Oji Motor 2 Silinder (OM2S), motor yang dikirim ke sini pasti akan dimodifikasi menjadi multisilinder, entah 2 atau lebih.

Pun sama halnya dengan Jati Wahyu Aji yang memiliki motor Satria 2 tak 'Lumba'.

Jauh-jauh dari Magelang, Jawa Tengah, ia minta dibuatkan mesin 2 silinder untuk bebek Suzuki ini.

Layaknya karya multisilinder OM2S lain, transformasi mesin dimulai dengan mencari donor mesin sebagai silinder kedua.

(Baca Juga: Viral, Suzuki Satria 120 Ramai Dikirim ke Negara Tetangga, Ini Fakta Menurut Pecinta Satria)

Setelah didapat, langsung dioprek oleh Rizky Fauzi alias Oji, sang empunya bengkel.

Prosesnya crankcase digabung dengan metode pengecoran. Kapasitas mesin kini jadi 240 cc, 2 kali lipat dari awal yaitu 120 cc. Jadi bore dan stroke masih standar Satria.

Urusan blok serta head terbilang lebih mudah daripada 4 tak, karena tidak ada kem, klep, beserta tetek bengeknya.

Jadi blok dapat terpasang sendiri-sendiri. Namun, karena menggunakan pendingin udara dengan bilah-bilah besar, blok jadi mepet banget dan terlihat seperti satu kesatuan.

Rangga/otomotifnet.com
Mesin terlihat padat dari depan, serta dua buah header sebagai pembeda

Mesin kini lebih lebar sekitar 20 cm. Sasis pun mengalami modifikasi cukup berat pada bagian tengah.

Bukan hanya karena mesin yang tambah lebar, melainkan agar dapat mengakomodasi karburator yang bertambah satu.

"Kalau tidak diubah rangkanya, karburator tidak dapat dilepas pasang dengan mudah. Cuma bisa ketika turun mesin," jelas Rico yang juga dari OM2S yang berada di Jl. KH. Hasyim Ashari No.16 Gondrong Kenanga, Cipondoh, Tangerang, Banten.

Sasis 'deltabox' Satria pun dipotong di bagian tengah, kemudian disambung pakai pipa besi.

Karburator sendiri comot punya Yamaha RX-King dengan membran milik RX-Z. Di atasnya terpasang juga tabung induksi dari Honda Nova Dash.

Bagian pengapian tetap menggunakan CDI Satria, hanya sekarang jadi 2. Plus kabel busi menggunakan lansiran KTC.

Balik ke mesin, selain lebih lebar, knalpot pun bertambah satu. Kalau dari depan tampilannya sungguh terlihat.

Apalagi pakai dua silincer aftermarket yang terpasang di sisi kanan dengan posisi menumpuk. Keren banget jadi kayak Suzuki RGV!

Setelah jadi, kabarnya Aji akan melanjutkan modifikasi Satria ini di Magelang. Sayang jauh nih! Mas Aji, kalau sudah jadi berkabar ke kami ya! Hehehe.

Rangga/otomotifnet.com
Mesin kini lebih lebar sekitar 20 cm

Rangga/otomotifnet.com
Karburator comot milik Yamaha RX-King dengan membran punya RX-Z

Rangga/otomotifnet.com
Tabung induksi pakai punya Honda Nova Dash

Rangga/otomotifnet.com
Knalpot aftermarket dengan posisi menumpuk, suaranya garing banget!

Rangga/otomotifnet.com
Suzuki Satria 120 2 silinder karya OM2S

Plus : Tampilan mesin lebih padat
Minus: Minus perangkat lalin

Data Modifikasi
Ban Depan      : Michelin Pilot Street 90/80-17
Ban Belakang   : Michelin Pilot Street 110/70-17
Pelek          : Chemco 1.60x17 & 1.85x17
Sokbreker Belakang   : YSS
Karburator     : Yamaha RX-King
Membran        : Yamaha RX-Z
Tabung Induksi : Honda Nova Dash
CDI            : Standar
Kabel Busi     : KTC
Knalpot        : Aftermarket
Cakram         : Honda Spacy
Kaliper        : Kawasaki Ninja RR

OM2S: 0812-5182-075

Penulis: Rangga