Vespa PTS Mesin Bore Up 130 Cc, Livery Polini, Habiskan Rp 80 juta

Fariz Ibrahim - Kamis, 30 April 2020 | 20:40 WIB

Modifikasi PTS dengan livery Polini, projek mimpi Bro Alwi (Fariz Ibrahim - )

Otomotifnet.com - Hidup harus selalu punya mimpi, agar semangat kerja keras guna menggapainya.

Seperti dijalani Alwi, “Saya itu suka beli mimpi. Jadi mimpi dulu ingin punya apa, lalu menabung dan akhirnya bisa kebeli. Salah satunya Vespa PTS ini,” tuturnya.

Namun sayang, setelah mimpinya tercapai dapat Vespa PTS ini di 2019, malah jadi kecewa.

“Karena ternyata setelah dibongkar mengecewakan, terutama area mesin. Akhirnya dimodif,” tambah pria asli Ambarawa, Jateng ini.

Baca Juga: Vespa Primavera Mesin Dikorek, Jadi 200 cc, Tenaga Naik 4,6 DK

Bengkel A15 Engineering pun ditunjuk untuk mengobati rasa kecewa Alwi.

Perombakan langsung dilakukan pada area mesin, seperangkat bore up kit Parmakit berbahan aluminium asal Italia diboyong, membuat kapasitasnya jadi 130 cc.

Fariz/otomotifnet.com
Area mesin PTS racikan A15 Engineering yang clean, jadi pembeda Vespa milik Alwi dengan yang lain

“Parmakit boringnya dilapis nikasil, jadi kuat banget. Bagian exhaust port sedikit ‘dimakan’ sekitar 58%, jadi upgrade stage 1."

"Digabung pengapian Malossi yang punya karakter enak di tengah sampai atas,” rinci Wibowo Bayu Aji, owner A15 Engineering yang ada di Cibubur Villa 1, Jatisampurna, Bekasi.

Baca Juga: Harta Karun Berlimpah, Jejeran Vespa Berdebu, Kabarnya Di Pabrik Danmotors

 

Keseruan meng-upgrade mesin berlanjut saat pencarian knalpot yang pas.

“Susah cari knalpot untuk karakter mesin ini. Ada yang cocok merek Jim Lomas, tapi harganya mahal jadi coba diakalin pakai produk DRC."

Fariz/otomotifnet.com
Knalpot DRC di-custom kembali agar cocok dengan spek mesin, harus rela bobok bagasi nih

"Leher dibuat besar lalu ujungnya dikecilin biar anginnya ngumpul semua di ‘perut’ knalpot baru keluar ke silencer,” rinci Alwi yang doyan adventure dengan trail klasik.

Begitu mesin beres, bodinya dilabur putih susu dengan konsep Polini Italia yang khas akan racing part Vespa.

“Memang suka dengan motif Polini yang Italia banget,” lanjutnya.

Fariz/otomotifnet.com
Area kaki PTS ini dominasi hitam untuk kejar kesan sporty, ada juga antidive untuk menghindari bagian depan amblas saat pengereman

Area kaki-kaki didominasi warna hitam yang cukup kontras dengan bodi putihnya.

“Kaki-kaki dibikin gelap biar kontras dengan bodi putih, jadi sisi sporty-nya dapet."

"Apalagi juga sudah single seat,” sebut penunggang KTM Duke 250 ini.

Baca Juga: Vespa Primavera 150ie 3V Bengkak Jadi 195 Cc, Tenaga Tembus 18 dk

Akhirnya proses modifikasi guna mengobati kekecewaannya selesai.

“Kalau ada rezeki sih mau upgrade sok. Tapi biar empuk rata-rata mahal, kaya BGM bisa Rp 7 juta sepasang."

"Saat ini total biaya motor dengan modifikasinya udah sekitar Rp 80 juta,” tutupnya.

Wah beli mimpinya mahal juga ya!

Fariz/otomotifnet.com
Spion Stage 6 model F1 bersanding dengan handgrip Polini by Harris

Fariz/otomotifnet.com
Area kaki-kaki didominasi warna hitam untuk menguatkan kesan sporty

Data Modifikasi

Bore up kit: Parmakit 130 cc

Pengapian: Malossi

Karburator: Polini 32

Knalpot: DRC

Kopling: Polini Evolution

Gigi rasio: Vespa Primavera 4 speed

Gas spontan: Stage 6

Spion: Stage 6

Handgrip: Polini by Haris

Jok: Nisa Corsa Evolution

Stop lamp: Bossata Race

Tank holder: One 

Fuel tap: SIP

Fan c­over: Scoot Craft

Engine guard: Scoot Craft

Standar samping: Buzzeti

Tuas rem depan: Ziegi Custom

Footstep: Ziegi Custom

Antidive: New Speed Racing

Pelek: SIP Tubless 2.50 x 10”

Ban: Mitas MC-35 S-Racer 3.50 x 10

Sokbreker depan: YSS

A15 Engineering: 0878-8702-2004