Toyota Avanza Disasar Rampok Modus Ban Kempis, Kabin Diobok-obok, Rencana Rapi

Irsyaad Wijaya - Rabu, 10 Juni 2020 | 10:50 WIB

Rekaman CCTV Toyota Avanza jadi sasaran rampok modus ban kempis di Jl Radjiman Widyodiningrat, Cakung, Jakarta Timur (Irsyaad Wijaya - )

Setelah mengecek CCTV toko dia tahu kala sedang memeriksa ban, satu pelaku membuka pintu mobil lalu menggondol tas dan pergi naik motor.

"Yang saya ingat dia (pelaku) pakai helm dan jaket Ojol, kalau dari CCTV ada sekitar empat orang. Saya sudah lapor ke Polsek Cakung," lanjut Nur.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

NFT menjadi korban pencurian dengan modus ban kempes saat melintas di Jalan Radjiman Widyodiningrat, Pulo Jahe, Kecamatan Cakung Jakarta Timur pada Senin, 8 Juni 2020. Kejadian berawal saat NFT berangkat menuju kantor di daerah Kelapa Gading, Jakarta Utara. Saat melintas di Jl. Radjiman Widyodiningrat, korban di hentikan oleh pelaku sebanyak empat orang dengan alasan ban mobil korban kempes. "Saya disuruh berhenti oleh pelaku karena mereka bilang ban mobil oleng, padahal saya merasa tidak ada masalah. Karena panik akhirnya saya pun turun untuk mengecek ban mobil," jelas N kepada VIVAnews di Pulo jahe, Selasa 9 Juni 2020. Korban lansung menepi di depan sebuah Showroom mobil yang masih tutup. Dari rekaman CCTV, setelah turun korban lansung memeriksa ban mobil yang di tunjuk oleh pelaku. Saat memeriksa, pelaku lain lansung menuju pintu penumpang bagian depan dan mengambil tas korban. "teman dari pelaku yang menunjukan mobil ban saya kempes menghampiri pintu depan sebelah kiri dan akhirnya berhasil mengabil satu buah tas berisi 1 Laptop, 2 buah hp android, kartu ATM dan uang tunai," tambah N Saat korban menyadari telah terjadi pencurian, pelaku lansung melarikan diri bersama teman-temannya. Korban lansung melapor ke pihak Kepolisian Sektor Cakung, Jakarta Timur #Jakarta #kontributorjakarta #bankempes #pencurian

A post shared by Kontributor Jakarta (@kontributorjakarta) on

Sumber: https://jakarta.tribunnews.com/2020/06/09/korban-pencurian-bermodus-ban-kempes-di-cakung-merugi-puluhan-juta?page=all