Setir Getar Saat Ganti Pelek Aftermarket? Jangan Lupa Pakai Cincin Ini

Rendy Surya - Kamis, 11 Juni 2020 | 21:15 WIB

Center hub ring (Rendy Surya - )

Otomotifnet.com - Salah satu hal sepele namun penting untuk keamanan saat mengganti pelek bawaan dengan pelek aftermarket adalah aplikasi center ring.

Sekadar info, pelek bawaan mobil sudah dihitung secara presisi oleh pabrikan, salah satunya membuat lubang di bagian tengah velg (center bore) sesuai dengan tonjolan hub di poros mobil.

Jadinya saat terpasang, pelek standar akan duduk secara presisi di hub sehingga beban pelek tak ditanggung oleh baut dan mur pengikat roda.

“Beda dengan pelek standar, center bore pelek aftermarket ukurannya lebih besar, agar bisa digunakan di berbagai mobil,” terang Yopi dari gerai pelek SM Motorsport Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Baca Juga: Renault Triber Kekinian, Pakai Pelek Rotiform, Atap Pasang Cross Bar

Rendy/Otomotifnet
Center hub ring

Efeknya, pada beberapa mobil, terjadi celah antara center bore dan hub membuat pelek tak dapat duduk dengan presisi, sehingga beban pelek harus ditanggung oleh kekuatan baut dan mur.

Saat beban pelek ditanggung hanya oleh kekuatan baut dan mur, ada efeknya, “Setir kadang bergetar, apalagi saat di kecepatan tinggi,” jelas Yopi.

Solusinya, “Ya, mesti ditambahkan center ring, agar pelek duduk dengan sempurna, maksudnya center ring berfungsi sebagai pengisi gap antara center hole pelek dan tonjolan hub roda sehingga baut dan mur tidak menanggung semua bobot pelek,” jelas Yopi lagi.

Center ring biasanya terbuat aluminium alloy dengan pertimbangan bobotnya yang ringan dan kekuatannya cukup memadai.