Otomotifnet.com - Motor beraliran cruiser yang jadi salah satu varian terlaris Benelli Indonesia, yaitu Patagonian Eagle, telah keluar versi injeksi, makanya pakai nama belakang EFI (Electronic Fuel Injection).
Patagonian Eagle EFI dijual Rp 44,9 juta untuk OTR Jakarta dan Rp 45,7 juta untuk OTR Bodetabek.
Itu lebih mahal dibanding Patagonian Eagle karbu, yaitu Rp 40,3 juta untuk OTR Jakarta, dan Rp 41,1 juta untuk OTR Bodetabek.
Benelli Patagonian Eagle EFI secara spesifikasi mesin persis versi yang karburator.
Baca Juga: Test Ride Benelli 502C, Performa, Handling hingga Konsumsi Bensin
Tetap 250 cc 2 silinder segaris SOHC dengan sistem pendinginan udara dan oil cooler.
Kapasitas murninya 249 cc, dari bore x stroke 55 x 52,4 mm.
Yang cukup menarik dari data spesifikasi mesinnya adalah rasio kompresi yang cukup rendah, hanya 9:1. Artinya dikasih Premium pun masih aman.
Secara performa, menurut Joel Kusuma, Business Development Manager Region Jakarta PT Benelli Motor Indonesia sama saja, “Tak ada beda dengan yang karburator,” ungkapnya.