Otomotifnet.com - Bicara tampilan, Royal Alloy GP200S terlihat klasik dan sekilas mirip Lambretta.
Namun bagi penggemar kecepatan, tentu bukan desainnya yang bikin kepincut, justru spek mesinnya!
Royal Alloy GP200S pakai mesin dengan spesifikasi di atas skutik kebanyakan, speknya satu silinder 4 langkah, DOHC 4 katup berpendingin cairan.
Kebanyakan skutik yang beredar di Indonesia SOHC 2 katup, jika pun 4 katup juga SOHC seperti Yamaha NMAX atau Aerox.
Baca Juga: Royal Alloy GP200S, Tampang Klasik tapi Tenaga Melebihi Yamaha R15
Apalagi kapasitas mesin Royal Alloy mencapai 181 cc dari bore x stroke 63 x 58 mm.
Klaim tenaga maksimal tak tanggung-tanggung 19,4 dk di 9.500 rpm atau lebih besar dari Yamaah R15, sedang torsi maksimal 16,0 Nm di 7.000 rpm.
Lalu berapa sih tenaga maksimalnya di roda alias on wheel?
Karena penasaran, langsung saja unit tes dari PT Utomo International, sebagai APM Royal Alloy, digiring ke Sportisi Motorsport yang ada di Rawamangun, Jakarta Timur.