Honda BeAT Salip Mobil Tersenggol, Oleng Kanan, Dihajar Toyota Avanza

Irsyaad Wijaya - Rabu, 15 Juli 2020 | 12:30 WIB

Honda BeAT gagal menyalip, tersenggol mobil oleng ke kanan, dihajar Toyota Avanza (Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com - Honda BeAT tergeletak di tengah jalan berikut dengan pengendara yang seorang pegawai kecamatan.

Kondisi beberapa panel bodi Honda BeAT pecah sedangkan pengendara bernama Ahmadi yang bekerja di kecamatan Sreseh, kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur tewas.

Ahmadi yang beralamat di Gunung Sekar, Sampang, Madura tak bernyawa usai kecelakaan di jalan raya desa Taman Jrengik, Sampang, Madura, sekitar pukul 06:35 WIB.

Saat itu, pria berusia 53 tahun itu hendak berangkat ke kantor Kecamatan menggunakan Honda BeAT bernopol M 4972 PP warna putih biru yang Ia kendarai.

Baca Juga: Satria FU 150 Salip Beberapa Truk, Muncul V-Ixion, Adu Banteng Semua Tewas

Kronologinya, saat itu Ia melaju dari arah Timur ke Barat dan menyalip sebuah mobil dari sisi kanan.

Nahas, saat menyalip BeAT yang Ia kendarai tersenggol mobil yang didahuluinya itu hingga oleng ke kanan di jalur lawan.

Ketika itu lah dari arah berlawanan melaju Toyota Avanza bernopol B 1956 MF yang dikemudikan Muhammad Rohmatulloh warga Desa Pangolangan Kecamatan Burneh, Bangkalan

Sehingga, saat Ahmadi oleng ke kanan berbenturan dengan Avanza hingga terjatuh dan mengalami luka parah lalu tewas di TKP.

Kanit Laka Lantas Polres Sampang, Aipda Eko Puji Waluyo mengatakan, kecelakaan yang terjadi tadi pagi merupakan tabrak samping.

"Karena jarak yang sangat dekat sehingga keduanya tidak dapat menghindar dan terjadi kecelakaan lalu lintas," ujarnya.

Ia menyampaikan, pada kecelakaan ini hanya ada satu korban meninggal, sedangkan kondisi pengemudi Toyota Avanza dalam keadaan sehat.

"Begitupun dengan satu orang penumpang Toyota Avanza bernama Zainul Mabrur (rekan) kondisinya sehat rohani dan jasmani," terangnya.

Baca Juga: Toyota Avanza Pelat Merah Niat Menyalip, Diadang Sedan, Banting Setir Cium Pohon

Lebih lanjut, pihaknya menaksir kerugian material dalam kecelakaan yang dialami Ahmadi sebesar Rp 5 juta.

Terpisah, Camat Sreseh, Abdul Fatah membenarkan jika Ahmadi merupakan salah satu pegawainya yang meninggal karena kecelakaan saat hendak berangkat kerja.

"Almarhum sudah lama menjadi pegawai di Kantor Kecamatan Sreseh dan menjabat Kasi Kesos," singkatnya.

Sumber: https://jatim.tribunnews.com/2020/07/14/nasib-pilu-pegawai-kecamatan-di-sampang-niat-menyalip-minibus-justru-oleng-hingga-tewas-di-lokasi?page=all