Test Ride Aprilia Shiver 900, Torsi Badak, Spidometer Canggih!

Fariz Ibrahim - Kamis, 23 Juli 2020 | 20:35 WIB

Test ride Aprilia Shiver 900, tenaganya 'tumpah' sejak putaran rendah (Fariz Ibrahim - )

Canggihnya, pada mode 3 juga membaca kemiringan motor.

Jadi saat motor terdeteksi miring di tikungan, jika pengendara membuka gas secara mendadak maka ECU memotong tenaganya dibarengi dengan nyalanya indikator traction control,  itu meskipun roda belakang tidak terdeteksi kehilangan traksi.

Pantas Aprilia menyebutnya advanced traction control.

Untuk menunjang keperluan pengendara, Aprilia memberikan USB charging port yang berada di bawah setang sebelah kiri.

Baca Juga: MM Customs Bikin Bodi Balap Supra GTR 150, Pakai Undercowl Dan Air Box

Tapi perlu kabel panjang nih agar smartphone tetap bisa ditaruh di tas.

Bagian pengereman bagian depan dibekali cakram ganda floating stainless steel 320 mm yang diapit sepasang kaliper radial 4 piston berlabel Aprilia, dipadu dengan master rem besar, tentu tak butuh tenaga banyak untuk mengurangi lajunya.

Belakangnya pakai cakram stainless steel tunggal berdiameter 240 mm dijepit kaliper 1 piston.

Randy/otomotifnet.com
Pelek belakang 6 inci berbalut ban 180/55-17 membuat bokong sangat padat

 

RIDING POSITION & HANDLING

Bagi pengendara dengan postur 170 cm perlu bersiap diri ketika ingin mengendarai Shiver 900, pasalnya dengan tinggi jok 810 mm membuat kaki pengendara cukup jinjit.

Baca Juga: Dynamometer Leads Dilengkapi Sasis Baru, Anti Getar, Harga Tetap!