Otomotifnet.com - Honda CBR250RR SP meluncur dengan kilikan baru di mesin dan dilengkapi fitur quick shifter untuk menyempurnakan line up sebelumnya.
Dengan hadirnya fitur quick shifter di CBR250RR SP, muncul banyak pertanyaan dari pemilik CBR250RR lama. Apakah fitur ini bisa disematkan di CBR250RR lama?
Walaupun di pasaran ada quick shifter aftermarket, tapi tentunya quick shifter yang nempel di CBR250RR SP punya kualitas yang terjamin, karena termasuk ke dalam part OEM.
Ternyata pemilik CBR250RR lama harus gigit jari, karena pasang quick shifer ini enggak semudah yang dibayangkan, soalnya banyak sensor pendukungnya.
Baca Juga: CBR250RR SP Quick Shifter Pakai Mesin Baru, Varian Lain Tetap Sama, Honda Sebut Alasannya
"Karena ini bukan seperti quick shifter aftermarket yang tinggal pasang-pasang saja," kata Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM).
Itu karena ada hubungannya dengan sensor perseneling, sensor stroke dan sensor perubahan gigi 1,2,3,4,5,6.
Jika CBR250RR pakai 1 sensor gigi saja, kalau CBR250RR SP ada sensor netral sendiri baru gigi 1,2,3,4,5,6.
"Kemudian posisi sensor itu ada di crankcase, otomatis harus buka crankcase, kemudian drum shift juga beda,"beber Endro.
Ternyata enggak cuma itu, sistem kelistrikan juga beda loh. ECM (engine control module) dan spidometer pun beda karena ada indikator quick shifter.
Kalau dipaksa mau nekat pasang, proses juga biayanya pastinya lama dan lumayan menguras kantong tuh.