Pada tahun 2018, muncul spesies Aventador SVJ. SV singkatan dari Superveloce, dan J singkatan dari Jota. Jota bermakna superioritas pada performa dan balap di trek.
Aventador SVJ juga disebut sebagai mobil produksi terkencang di trek Nugbugring-Nordschliefe, Jerman.
Baca Juga: Rolls-Royce Klasik Berkumpul Sambut Kehadiran Rolls-Royce Ghost Baru
Untuk mengitari trek sepanjang 20,6 km, waktu tempuhnya sekitar 6:44.97.
Produksi SVJ juga terbatas hanya 900 unit saja.
Varian SVJ 63, juga pernah diproduksi. Varian ini punya bodi dominan berbahan karbon fiber, dan hanya diproduksi 63 unit saja.
Angka 63 disebut untuk memperingati kelahiran Automobili Lamborghini di tahun 1963.
Spesies ini punya ciri khas salah satunya bumper depan dengan sirip di bagian samping, dengan model lubang air intake baru dan Desain ALA (Aerodinamica Lamborghini Attiva).
Pada 2019, hadir karya seni Aventador S Skuler Grey. Bodinya dilukis bertema street art dengan menggunakan airbrush, spray gun bahkan roller cat.
Kelir bodi diberi konsep Pop Sytle dengan imbuhan warna orange dan kuning.