Honda Tiger, Tunggangan Kaum Berduit di Masanya, Ini Sejarahnya

Antonius Yuliyanto - Rabu, 28 Oktober 2020 | 13:00 WIB

Honda Tiger Revo (Antonius Yuliyanto - )

Otomotifnet.com - Honda Tiger, inilah salah satu tunggangan kaum berduit di masanya.

Maklum di tahun 90-an, tepatnya akhir 1993 sampai awal 2000-an bisa dibilang sendirian di kelas 200 cc, kapasitas terbesar saat itu makanya harganya pun terbilang mahal.

Jadi wajar kalau punya Tiger berarti berkantong tebal.

Kejayaan Tiger mulai meredup seiring kedatangan pesaing, seperti Yamaha Scorpio sampai Bajaj Pulsar 200 di awal 2000-an yang menawarkan kapasitas lebih besar dan fitur terkini.

Pamor Tiger makin meredup setelah ada Kawasaki Ninja 250 di 2008, kaum berduit pindah ke motor 250 cc 2 silinder itu dan berbagai motor yang lebih wah, sehingga Tiger akhirnya stop produksi di 2012.

Baca Juga: Yamaha TZM 150, Sport 150 cc Pesaing NSR, Ninja dan RG-R, Ini Kisahnya

Bagaimana perjalanan dan segala hal tentang si macan ini? Yuk kita simak.

Honda Tiger 2000 (1993-2002)

Inilah Honda Tiger generasi pertama yang punya label Super Cruiser dengan kode produksi GL-200.

Desainnya mirip Honda CBX 200 yang dipasarkan di Brazil, serba membulat dengan ukuran yang tergolong besar dan detailnya berkesan berotot.

Dok OTOMOTIF
Honda Tiger 2000 generasi pertama