Otomotifnet.com - Toyota Hilux milik Kadispora Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) terpaksa dilarikan ke cucian mobil.
Bukan untuk dibersihkan, melainkan kolong harus disemprot menggunakan alat steam untuk mengevakuasi seeokor ular King Kobra yang ngumpet di selah tangki solar.
Proses evakuasi berlangsung menegangkan sebab ular berbisa tersebut tak kunjung keluar dan beberapa kali hanya memperlihatkan kepalanya.
Cerita awal masuknya ular King Kobra ke selah tangki ini saat Pegawai Dispora Kabupaten PALI hendak memindahkan meja di ruangan belakang kantor.
Baca Juga: Honda Brio Dilarikan ke Cucian, Ada Tamu Menyelinap, Menjuntai di Ruang Mesin
Namun para pegawai sontak berhamburan setelah seekor ular King Kobra tersebut muncul.
Berinisiatif menangkapnya menggunakan peralatan seadanya, namun gagal dan King Kobra tersebut justru kabur ke halaman.
Saat itu, King Kobra lari ke bawah kolong Toyota Hilux hitam tersebut lantas menyelinap ke selah tangki solar.
Petugas Pemadam Kebakaran PALI pun dilibatkan guna mengevakuasi ular berbahaya ini.
Namun ternyata, pihak petugas Pemadam Kebakaran juga sulit mengevakuasi ular yang berada di selah tangki.
Sehingga Toyota Hilux tersebut terpaksa dilarikan ke tempat cucian mobil hidrolik dan langsung disemprot dengan alat steam bertekanan tinggi.
Proses evakuasi sempat membuat petugas kewalahan karena ular enggan keluar.
Tak lama kemudian, ular berbisa ini keluar dan langsung dimasukan ke dalam karung.
Baca Juga: Toyota Avanza Mendadak Mogok, Bikin Macet Jalanan, Kolong Dicek Ada Ular Ngegantung
Pegawai Dispora PALI, Iksanudin mengaku kaget bercampur takut, karena menurutnya selain ganas ular juga mengancam keselamatan mereka.
"Jelas kami takut. Terkejut saat memindahkan meja tenis, tau-tau ada ular," kata Iksan, (3/2/21).
"Peralatan kami hanya ada bambu, pipa paralon namun ularnya keluar ke depan kantor dan bersembunyi di bawah mobil," katanya.
Sementara Pusriansyah, Petugas Pemadam Kebakaran PALI mengatakan, evakuasi ular sepanjang sekitar tiga meter ini sempat kesulitan lantaran ular enggan keluar dari selah tangki.
"Namun setelah disemprot dengan air steam. Akhirnya keluar dan bisa kita evakuasi dan kita amankan di kantor untuk sementara," ujarnya.