Otomotifnet.com - Jumat (5/2/2021) lalu PT Astra Honda Motor (AHM) akhirnya meluncurkan All New Honda PCX 160 secara virtual.
Kemudian, selang 3 hari, Senin (8/2) diadakan sesi test ride yang berlangsung di AHM Safety Riding & Training Center di Deltamas, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Seperti apa impresi pertama menungganginya? Kali ini kita bahas dari sisi posisi duduk dan karakter handlingnya.
All New PCX 160 ini tak hanya mengalami ubahan dari sisi desain dan ada penambahan fitur, namun ternyata sasis juga mengalami perubahan signifikan.
Baca Juga: Honda PCX 160 Punya Fitur HSTC, Begini Fungsi dan Cara Kerjanya
Menurut Jumpei Omori, 2021 PCX Large Project Leader, sasisnya dibikin lebih sederhana dan menunjang beberapa perubahan seperti membesarnya tangki, bagasi dan jarak main suspensi.
Langkah main suspensi belakang naik 1 cm, dari 85 jadi 95 mm, ditunjang pula dengan pemindahan posisi engine mounting yang dipindah ke atas.
Meski sasis dan lingkar roda berubah, belakang jadi 13 inci yang berefek ground clearance jadi 135 mm dari 137 mm, namun ternyata tinggi jok tetap 764 mm, sehingga impresi ketika duduk identik dengan PCX 150.
Untuk pengendara dengan tinggi 173 cm, saat kedua kaki turun, masih bisa menapak secara sempurna ke tanah.
Pun begitu dengan posisi setang, terasa dekat saat diraih dan tak terlalu tinggi, tapi masih nyaman.
Yang terasa ada perbedaaan busa joknya, ternyata sedikit lebih empuk, tapi sayangnya tetap tipis dan kulit joknya lentur nempel ke celana, jadi saat mengerem seperti melorot.
Dengan sasis dan suspensi baru, impresi saat dicoba ternyata ada perubahan.
Pertama, terasa lebih lincah saat dipakai melahap tikungan, dan tentu lebih mantap karena ukuran ban lebih lebar.
Baca Juga: Honda PCX 160 Penonjok Tensioner Ketengnya Tanpa Per, tapi Diisi Ini
Kemudian, suspensi belakang terasa lebih empuk, tak sekeras PCX 150.
Tapi seberapa nyaman harus dibuktikan saat dites harian, karena di area test ride didominasi aspal mulus.
Kinerja suspensi sedikit berat hanya saat PCX 160 diajak lompat di tanjakan dan mendarat seketika.
Penasaran kan bagaimana redamannya jika dipakai melibas polisi tidur dan jalanan berlubang yang kini sedang mudah ditemukan.
Tunggu ulasannya ya!