"Kalau saya tidak banting setir ke kanan, takutnya terjadi tabrakan beruntun, intinya saya menghindari kecelakaan yang lebih parah," ucap Wahyudi.
Sementara itu, pengemudi Suzuki Ertiga Dreza, Dadi Hasanudin mengatakan, Ia melaju dari arah Parigi menuju Kalipucang dengan kecepatan rendah dan bertujuan pulang ke rumah.
"Sebelumnya saya sempat berhenti sebanyak dua kali lantaran ada kendaraan yang masuk minimarket dan perapatan Sandiproyo," katanya.
Setelah itu, lanjut Dadi, truk maju kembali dan tidak lama kemudian truk bermuatan air mineral tersebut mendadak belok kanan.
"Karena jarak yang sudah dekat, sehingga tabrakan pun tidak bisa terhindarkan," ucap Dadi.
Baca Juga: Mobilio Terjang Ertiga, Terobos Pagar Hantam Xenia, Mulut Pengemudi Berbusa
Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun tambah Dadi, bodi Ertiga Dreza miliknya sisih kanan mengalami kerusakan cukup berat.
"Untuk korban tidak ada, hanya orang tua mengalami lecet dan langsung di bawa ke Klinik terdekat," ucapnya.
Selain itu, truk juga mengalami kerusakan bagian depan sebelah kiri seusai menyenggol Ertiga Dreza dan lanjut menghantam pagar toko Meubel Padasuka.