Otomotifnet.com - Jelang MotoGP Prancis 2021, Valentino Rossi mengkhawatirkan cuaca di sirkuit Le Mans.
Melihat kondisi cuaca yang tak menentu di sepanjang rangkaian MotoGP Prancis 2021 sejauh ini, Valentino Rossi pun memperediksi bahwa balapan bakal menakutkan.
Memang menjelang balapan seri kelima MotoGP 2021 ini, cuaca menjadi momok bagi para pembalap.
Sebab, pada rangkaian hari kedua MotoGP Prancis 2021, Valentino Rossi dan kawan-kawan dihadapkan dengan kondisi cuaca yang tak menentu.
Baca Juga: Aleix Espargaro Jatuh 2 Kali, Hanya Bisa di Posisi 14, Tetap Optimis
Hujan berulang kali mengguyur sirkuit, tetapi kemudian berubah menjadi cerah kembali.
Kondisi ini tentu saja memberi tantangan sendiri karena sirkuit menjadi jauh lebih basah dan berbahaya.
Valentino Rossi mengakui tak mudah menjalani balapan di tengah kondisi sirkuit yang berubah-ubah tersebut.
Karena itu, dia pun mempersiapkan diri jauh lebih matang lagi untuk balapan pada malam hari nanti.
Baca Juga: MotoGP Finlandia 2021 Batal, Diganti Dua Seri Beruntun di Austria
"Cuaca luar biasa saat kualifikasi. Hujan turun, berhenti, turun lagi, berhenti lagi, menjadi basah lagi," kata Rossi usai kualifikasi dikutip dari Crash.net.
Rossi menilai balapan di Sirkuit Le Mans kali ini sulit dibaca.
"Masalahnya adalah prediksi cuaca saat balapan. Cuaca diprediksi sama seperti saat kualifikasi," jelasnya.
"Bahkan dalam kondisi normal, sulit untuk melajukan motor hingga batasnya. Ketika itu terjadi, itu akan menakutkan," lanjutnya.
Baca Juga: Jack Miller Tercepat di Free Practise 1 MotoGP Perancis, Strategi Berjalan Baik
"Misalnya, bagian pertama lintasan kering, tapi kemudian Anda tiba dengan sangat cepat di bagian yang basah. Ini sangat berbahaya," jelasnya.
"Balapan besok akan berlangsung selama 40 menit. Sekarang, kondisinya berubah tiga kali dalam 40 menit, dari basah menjadi kering lalu basah lagi. Ini akan sulit dalam balapan," tutur Rossi.
Rossi sendiri akan memulai balapan di MotoGP Prancis 2021 dari urutan kesembilan.
Harapan besar untuk bisa meraih hasil manis tentu saja terdapat dalam diri Rossi, terlebih dia tengah terpuruk sejak awal musim.