Paruh Musim 2021 Ditinggal Yamaha dan Ducati, Joan Mir Minta Sesuatu ke Suzuki

Rezki Alif P,Irsyaad Wijaya - Kamis, 29 Juli 2021 | 10:30 WIB

Joan Mir merasakan dua masalah yang mengganggu ritme balapnya di MotoGP Jerman 2021. (Rezki Alif P,Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com - Paruh musim 2021 ditinggal Yamaha dan Ducati, Joan Mir minta sesuatu ke Suzuki.

Tim Suzuki Ecstar memang terlihat kewalahan setelah Davide Brivio pindah ke balap F1.

Joan Mir memang bisa 3 kali naik podium dan beberapa kali finis di 5 besar, kini bertengger di posisi 4 klasemen dengan 101 poin.

Bukannya Suzuki yang mengalami kemunduran performa, tapi tak cukup berkembang seperti halnya pabrikan lain yang sudah jor-joran dalam pengembangan motor sejak akhir musim lalu.

Dengan kondisi motornya saat ini, Mir juga tak cukup yakin soal peluang mempertahankan gelar juara.

Baca Juga: Joan Mir Bantah Kepergian Brivio Pengaruh ke Performa, Begini Katanya

"Paket motor ini tak cukup bagus untuk memenangkan gelar," ungkap pembalap asal Mallorca ini, seperti dilansir dari Tuttomotoriweb.com.

"Tapi aku berharap ada perkembangan motor dan aku yakin di paruh kedua akan lebih bagus buat Suzuki di semua sisi," jelasnya.

Mir tak meminta perubahan muluk-muluk ke timnya.

Ada beberapa hal yang disoroti Mir, hal-hal kecil yang punya efek sepersekian detik pada balapan.

Salah satunya soal holeshot device misalnya, karena Suzuki GSX-RR miliknya masih belum bisa menandingi pabrikan lain yang bahkan sudah mengembangkan double holeshot.