Pernah Terjadi, Naik Taksi Cuma 28 Kilometer Tarifnya Rp 50 Jutaan di Sini

Dida Argadea,Irsyaad W - Jumat, 8 Oktober 2021 | 17:00 WIB

Ilustrasi taksi di negara Rusia (Dida Argadea,Irsyaad W - )

Otomotifnet.com - Keberadaan taksi menjadi sarana transportasi umum cukup membantu jika tak memiliki kendaraan di rumah.

Namun kalau tahu tarif di negara ini, pasti mending pilih jalan kaki deh.

Tepatnya di negara Rusia dan dialami salah satu warganya pada 2018 lalu.

Seorang penumpang taksi Rusia pernah disuruh membayar sekitar 232.924 rubel, atau setara Rp 45,6 jutaan (Kurs Oktober 2021, 1 rubel = Rp 196).

Ada juga yang mengaku dikenai tarif 268.820 rubel, atau tembus Rp 52 jutaan, padahal ia hanya menempuh jarak sejauh 28 Km, dari pusat kota Moskow ke Bandara Sheremetyevo.

Baca Juga: Naik Taksi Bluebird Makin Mudah, Kini Bisa Bayar Pakai ShopeePay

Menurut beberapa sumber informasi, tarif tak wajar tersebut ternyata akibat kesalahan dari Global Positioning System (GPS).

GPS sengaja dibuat kacau karena saat itu ada seorang pejabat tinggi yang sedang berkunjung di negara itu.

Kacaunya GPS itu juga kabarnya disengaja, dengan tujuan agar menghindari intaian mata-mata.

Beberapa perusahaan transportasi pun sebenarnya sudah mengkonfirmasi ke para pelanggannya jika telah terjadi gangguan pada GPS.

Salah satu perusahaan taksi online di sana juga mengatakan penghitungan tarif dilakukan secara manual akibat tagihan tarif yang terlalu tinggi.

Kemudian layanan sewa mobil Belka Car di Moskow, juga mengaku mobil mereka sempat terlacak berada di Rumania gara-gara GPS kacau ini.

Jadi bukan sengaja ya, melainkan karena sistem error.