Diperketat, Mau ke Puncak Bogor Harus Sudah Vaksin dan Punya Tes Negatif Rapid Antigen

Ferdian - Selasa, 28 Desember 2021 | 20:40 WIB

kendaraan yang memasuki kawasan Puncak Bogor, Kamis (01/04/2021) . (Ferdian - )

Otomotifnet.com - Satlantas Polres Bogor mulai menerapkan uji coba ganjil genap selama 24 jam penuh di ruas jalan raya Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat mulai Jumat (24/12/2021).

Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kerumunan dan kepadatan mobilitas di kawasan wisata pada malam tahun baru.

Petugas gabungan yang terdiri dari Polri-TNI, Dishub, dan Satpol-PP Kabupaten Bogor sudah dipersiapkan untuk melakukan pengamanan ekstra ketat bagi pelaku perjalanan yang menuju kawasan Puncak.

Pelaku perjalanan yang hendak menuju kawasan Puncak wajib memperlihatkan sertifikat vaksin dan bukti hasil tes negatif rapid antigen yang berlaku 1x24 jam.

Penerapan ganjil genap dan pemeriksaan serifikat vaksin ini dilakukan sesuai dengan instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 66 tahun 2021 tentang aturan perjalanan selama libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru).

Aturan ini berlaku hingga 2 Januari 2022 sebagai bentuk antisipasi kerumunan atau lonjakan kendaraan di momen libur akhir tahun.

Baca Juga: Pengakuan Salah Satu Oknum TNI, Ini Alasan Sadis Buang Jasad Dua Remaja Nagreg ke Sungai Serayu

Bagi pengguna roda empat maupun roda dua yang tidak taat pada aturan tersebut, maka akan segera diminta putar balik oleh petugas.

“Ini yang harus diingat, nomor pelat kendaraan harus ganjil atau genap sesuai tanggal, wajib menunjukkan vaksin (dosis 1 dan 2) melalui aplikasi PeduliLindungi, kemudian hasil negatif antigen,” ucap Kasatlantas Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata (24/12/2021).

Tak hanya itu, petugas juga telah mendirikan 10 posko pemeriksaan di seluruh gerbang tol dan di beberapa jalur alternatif menuju puncak.

10 titik pemeriksaan tersebut meliputi gerbang tol yang menuju Puncak yakni, Cibanon, Rainbow Hills, Pasir Angin, Gate Tol Ciawi, Penutupan Arus Bndungan, Simpang Gadog, Sentul Utara dan Bellanova.