Kenaikan harga tersebut disebabkan PPnBM yang tadinya ditanggung pemerintah menjadi dibebankan ke konsumen, sesuai Peraturan Pemerintah nomor 73 tahun 2019, yang kemudian direvisi di PP nomor 74 tahun 2021.
Melalui peraturan yang berlaku mulai 16 Oktober 2021 tersebut, perhitungan pajak kendaraan bermotor kini menggunakan skema karbon atau emisi gas buang, dari yang sebelumnya berdasarkan roda penggerak, mesin, dan bentuk bodi.
Tarifnya pun beragam mulai dari pengenaan PPnBM 15 persen hingga 70 persen.
Pada intinya semakin kecil emisi gas buang dari suatu kendaraan, maka akan semakin kecil juga pajak yang dikenakan untuk kendaraan tersebut.
Berikut daftar harga Toyota Venturer per Januari 2022 tanpa insentif PPnBM DTP:
Harga insentif PPnBM (Maret 2021-Desember 2021):
Tipe | Harga Insentif PPnBM 50 Persen | Kenaikan Harga |
Venturer 2.0 M/T | Rp 419,7 juta | Rp 34,3 juta |
Venturer 2.0 A/T | Rp 438,5 juta | Rp 38,3 juta |
Venturer 2.4 M/T Diesel | Rp 448,7 juta | Rp 30,4 juta |
Venturer 2.4 A/T Diesel | Rp 468,5 juta | Rp 33,9 juta |
Harga tanpa insentif PPnBM (Januari 2022):
Tipe | Harga Normal |
Venturer 2.0 M/T | Rp 454 juta |
Venturer 2.0 A/T | Rp 476,8 juta |
Venturer 2.4 M/T Diesel | Rp 479,1 juta |
Venturer 2.4 A/T Diesel | Rp 502,4 juta |