Otomotifnet.com - VW merupakan merek legendaris di dunia, termasuk tak terkecuali di Indonesia.
Namun penjualan mobil ini minim begitu juga jaringan aftersalesnya dibanding dua kompetitor Jerman.
Sehingga bisa disebut, nama besar atau popularitas VW tak diikuti perputaran yang besar melibatkan konsumen yang luas.
Bisa dibilang, pembeli VW adalah orang yang memang penggemar merek ini.
Toh, hal ini enggak menyurutkan Levin Setiawan, owner Volksgarage di Bursa Mobil Summarecon Blok C18, Tangerang, untuk membuka showroom dengan menu utama VW.
Lalu apa yang membuatnya bertekad sukses dari jual beli VW?
"Di Indo pasar VW masih sedikit, peminatnya agak kurang. Sebenernya bukan untuk cari duit atau dagang aja tapi juga edukasi untuk pemakai VW baru," ujar Levin.
"Di di luar negeri udah lama banget, penjualan terbanyak, masak di Indo enggak bisa," paparnya.
Lalu apa yang bisa diangkat dari VW sehingga bisa menjangkau masyarakat lebih luas?
Levin menunjuk sparepart sebagai faktor utama.
"Yang gue alamin, jualan mobil lain dari BMW, Mercy, spare part VW paling murah di Asia"
"Karena diproduksi di China, dikirim ke Jerman. Di Asia menurut gue jauh di bawah BMW - Mercy. Nanti kalau ada kerusakan gue kasih opsi, pakai dari China atau Jerman," lanjutnya.
Adapun model-model yang diperjualbelikan Kevin, yakni mobil-mobil VW watercooled atau berpendingin air.
"Batasan dari yang watercooled, 2005 ke atas atau dari 2000-an," ucapnya.
Lalu seperti apa mobil-mobil yang dimiliki Kevin di showroomnya, yuk simak videonya berikut ini.