Ia memergoki sesi latihan Andrian pada Jumat (18/3/2022) malam.
Saat itu, Kapolres baru selesai menyelesaikan salat Isya dan melihat Andrian berlatih di lokasi.
Kapolres kemudian mengajak Andrian untuk mengobrol.
Kepada Kapolres, Andrian mengatakan bahwa ia sedang berlatih untuk mempersiapkan agenda tes zig-zag ke-17 yang akan dilakukannya.
"Perasaan saya sangat senang, enggak menyangka juga ketemu Bapak Kapolres pada malam itu. Karena beliau memakai baju muslim, sehingga saya tidak tahu kalau itu Bapak Kapolres. Lebih tepatnya bukan gratis (SIM), tapi diluluskan," tutur Andrian.
Melihat kegigihan Andrian, Kapolres memang memberikan reward dan meminta Andrian untuk melakukan tes praktik zig-zag pada malam itu juga.
Sebelum memutuskan memberikan rekomendasi, Nur Azis sempat melihat siswa SMA itu berlatih.
Saat itu Kapolres Gresik tengah bersama Kasatlantas Polres Gresik, AKP Engkos Sarkosi, menyaksikan Andrian serius berlatih menggunakan motor.
"Kapolres lihat sendiri, kemudian ditemui mendapatkan reward berupa SIM setelah 16 kali praktik, semangatnya pantang menyerah," kata Baur SIM Satpas Polres Gresik, Aiptu Jailani.
Jailani mengimbau agar pemohon SIM lain dapat meniru semangat Andrian seperti berlatih mandiri di lokasi tempat ujian praktik.