Otomotifnet.com - Terbuka peluang besar buat Fabio Quartararo cabut dari Yamaha dan berpaling ke Honda di MotoGP 2023.
Ketidakpuasan dengan performa motor Yamaha YZR-M1 2022 jadi alasan yang membuat Fabio Quartararo enggan bertahan di Yamaha.
Sang manajer Eric Mahe, secara terang-terangan mengungkap pihaknya menjalin diskusi dengan pabrikan lain yang diduga Honda.
Bahkan Honda sendiri kabarnya juga berpeluang membuka ruang buat El Diablo.
Itu gara-gara Pol Espargaro masih belum bisa menunjukkan potensi besar sebagai rekan Marc Marquez.
Rumor pindahnya juara MotoGP 2021 ini dari Yamaha ke Honda ini membuat juara dunia lima kali Jorge Lorenzo ikut berkomentar.
"Yamaha agak kehilangan arah, mereka kalah berevolusi dibanding lainnya, ini adalah momen terburuk dalam 17 tahun terakhir sebelum naik karena datangnya Valentino Rossi," ujar X Fuera dilansir dari Todocircuito.
"Meski Fabio balapan dengan luar biasa memaksimalkan potensi motornya, dia tak bisa lebih lagi dan itu tak cukup membawanya naik podium, sulit baginya tapi menurutku tak ada opsi lebih baik dari itu," tegas mantan pembalap MotoGP ini.
Intinya, menurut Jorge Lorenzo jalan terbaik bagi Quartararo masih bertahan di Yamaha.
Tentunya Yamaha harus melakukan perbaikan jika ingin tampil lebih baik.
Sebagai pembalap yang pernah merasakan motor Yamaha dan Honda, Lorenzo pun cukup tahu bagaimana rasanya pindah tim.
Pindah ke Honda bukan solusi bagus buat El Diablo saat ini.
"Ada yang bilang dia bisa ke Honda, tapi itu motor yang sangat sulit ditaklukkan, dan dia terbiasa melaju dengan rapi dengan kecepatan di tikungan, sedangkan Honda kebalikannya," tegas pria yang mulai menggeluti balap mobil ini.
"Sedangkan Ducati tak punya tempat baginya, padahal menurutku mereka yang punya motor terbaik saat ini, bukan solusi ideal bagi Fabio tapi soal level balapan dia sebenarnya hampir setara dengan Marquez," jelasnya.
Baca Juga: Tertinggal 29 Detik Dari Juara di MotoGP Amerika, Dovizioso Dapat Tekanan Dari Bos Tim