Dua Pikap Adu Balap Berujung Petaka, Senggolan Lalu Mental, Renggut 2 Nyawa

Ferdian - Minggu, 29 Mei 2022 | 12:55 WIB

Kecelakaan maut antara dua pikap dan satu motor di Jalan Raya Paiton, Desa Sumberrejo Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo. Akibatnya, dua orang tewas dan satu kritis, Sabtu (28/5/2022). (Ferdian - )

Otomotifnet.com - Bermula ulah dua sopir pikap yang diduga beradu kecepatan di jalan, berujung renggut dua nyawa.

Peristiwa ini melibatkan Isuzu Traga vs Daihatsu Gran Max dan juga sebuah motor.

Diketahui kecelakaan maut ini terjadi di Jalan Raya Paiton, Desa Sumberrejo Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo (28/5/2022) sekira pukul 11.30 WIB.

Kecelakaan itu terjadi diduga bermula dari ulah kedua sopir pikap yang bersaing untuk mendahului dengan kecepatan maksimal.

Seakan, mereka menjadikan Jalan Raya Paiton sebagai arena balap.

Akibat kecelakaan, dua orang tewas di lokasi kejadian dan satu kritis.

Warga setempat, Jumaan mengatakan kecelakaan bermula saat Isuzu Traga dan Daihatsu Gran Max melaju dari arah timur ke barat.

Dua sopir pikap memacu kencang kendaraan, tampak seperti sedang balapan.

Pikap Isuzu Traga dikemudikan Mohammad Nur Kholis Najibullah (23) warga Dusun Mega, Desa Sukodadi, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo.

Sedangkan, sopir pikap Daihatsu Gran Max, Mohammad Imron Syamsuddin (22), Dusun Mega, Desa Sukodadi, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo.

"Setibanya di lokasi kejadian, kedua pikap itu mendadak bersenggolan akibat hilang kendali," katanya.

Setelahnya, lanjut Jumaan, dua pikap oleng berlainan arah.

Pikap Daihatsu Gran Max terguncang ke kiri dan menabrak sebuah pohon di bahu jalan dan ambruk ke kanan.

Lalu, pikap Isuzu Traga oleng ke kanan, lantas masuk ke jalur berlawanan arah.

Di saat bersamaan melintas Honda Supra yang dikendarai Abdus Salam (24) Dusun II Utara, Desa Sambirampak Kidul Kecamatan, Kotaanyar Kabupaten Probolinggo.

Abdus membonceng kerabatnya, Nanang Qosim.

"Walhasil Isuzu Traga menghantam Honda Supra yang melaju dari arah berlawanan, barat ke timur," terangnya.

Warga lain, Maulana menyebut, dua orang tewas dan satu kritis akibat kecelakaan maut maut tersebut.

Sopir Daihatsu Gran Max, Mohammad Imron Syamsuddin (22), Dusun Mega, Desa Sukodadi, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo tewas tertimpa pikap yang ia kemudikan.

Korban meninggal lain, Abdus Salam (24) Dusun II Utara, Desa Sambirampak Kidul Kecamatan, Kotaanyar Kabupaten Probolinggo usai motor yang ia kendarai diseruduk pikap Isuzu Traga.

Sedangkan penumpang yang dibonceng oleh Abdus, Nanang Qosim kondisinya kritis.

"Dua orang tewas di lokasi kejadian karena luka parah yang diderita," pungkasnya.

Sat Lantas Polres Probolinggo telah melakukan olah TKP. Korban kritis juga dilarikan ke rumah sakit setempat untuk mendapat penanganan medis.

Berdasar informasi, masing-masing pikap diisi dua penumpang.

Artinya, di dalam pikap berisi tiga orang, termasuk sopir.

Empat penumpang dan sopir Isuzu Traga selamat dari peristiwa nahas ini.

Baca Juga: Kaget, Gran Max Pikap Terjang 3 Motor Parkir, Warung Ikut Jadi Korban

Sumber: https://suryamalang.tribunnews.com/2022/05/28/kecelakaan-maut-gara-gara-balapan-2-pikap-di-jalan-raya-paiton-probolinggo-2-tewas-di-lokasi?page=all