Pantesan, Ini Penyebab Susahnya Cari mobil Listrik di Pasar Mobil Bekas

Ferdian,Muslimin Trisyuliono - Kamis, 2 Juni 2022 | 19:30 WIB

Mobil listrik Hyundai Ioniq (Ferdian,Muslimin Trisyuliono - )

Otomotifnet.com - Mobil bekas memang jadi pilihan menarik buat yang kepengin punya mobil tanpa inden lama juga.

Selain itu dengan dana terbatas pun mobil bekas masih cocok dijadikan pilihan menarik.

Tetapi buat yang tertarik memiliki mobil listrik bekas dalam waktu dekat, wajib bersabar karena cukup sulit untuk mendapatkan unitnya.

Director Classified and New Business OLX Autos Indonesia, Agung Iskandar, mengatakan pasar mobil listrik bekas di Indonesia saat ini memang masih sedikit.

Agung mengungkapkan perlu jeda beberapa tahun hingga akhirnya mobil listrik mulai ramai di pasar mobil bekas.

"Sekarang memang lagi tren mobil listrik, tapi jumlahnya masih sedikit. Kalau kami amati mobil bekas kejadiannya ada efek delay dari industri mobil baru," ujar Agung kepada wartawan di Jakarta belum lama ini.

"Asumsinya kalau mobil baru tren satu tahun terakhir, dan rata-rata orang pakai mobil itu tiga tahun. Jadi belum banyak mobil listrik yang masuk ke mobil bekas," sambungnya.

Lebih lanjut, ia memberi perbandingan dengan tren mobil listrik di Eropa yang lebih cepat dibanding di Tanah Air.

"Eropa yang tren mobil listrik lebih cepat dari kita, berdasarkan diskusi pemain mobil bekas di sana, jumlah mobil listrik bekas memang masih sedikit karena belum waktunya untuk dijual," ucap Agung.

Sehingga, Agung menegaskan, untuk menentukan harga pasaran mobil listrik bekas saat ini juga masih cukup sulit.

"Semakin mobil listrik baru banyak terjual, cepat atau lambat itu akan menjadi mobil bekas. Saat masuk ke ekosistem mobil bekas semua akan kelihatan," pungkasnya.

Baca Juga: Produk Baru Menguasai, Ini Daftar Wholesales Mobil Listrik dan Hybrid di Indonesia