Korsleting ini memicu cell di dalam aki jadi rusak (panas), sehingga cairan elektrolit dalam aki ikut bereaksi.
“Kalau kelebihan arus dari altenator, bukan cuma merusak aki, tapi ECU mobil juga bisa jebol,” jelasnya.
terjadinya korsleting tersebut bisa karena ada jalur kabel yang terkelupas, lalu terkena massa atau ground pada casis.
Baca Juga: Waspada Air Aki Bocor di Mobil Bekas, Sekali Kelewat Bikin Repot
Untuk mencegah hal itu, Wandi menyarankan agar pemilik mobil rajin memeriksakan kondisi aki dan sistem kelistrikan mobil, minimal saat melakukan servis berkala.
Tujuannya agar bisa mendeteksi secara dini bila terjadi keanehan pada komponen tersebut maupun sistem kelisrikan di mobil.