BBM Non Subsidi Mahal, Malas Spooring Roda Bikin Mobil Boros Bensin

Irsyaad W,Angga Raditya - Senin, 18 Juli 2022 | 11:55 WIB

Ilustrasi mobil yang sedang spooring (Irsyaad W,Angga Raditya - )

"Karena ketika ban enggak lurus, ban mobil berada dalam posisi menyeret, ini yang bikin gaya geseknya besar," ujarnya.

Karena itu Bowie menyarankan agar pemilik mobil rajin melakukan spooring.

"Setahun sebaiknya spooring dua sampai tiga kali," wantinya.

Karena spooring sangat berguna untuk meluruskan derajat roda.

Sehingga roda bisa bebas berputar tanpa terhambat.

Bowie juga mengingatkan, roda yang derajatnya tidak selaras, bisa mengganggu handling.

"Mobil tidak enak dikemudikannya, dan pas belok juga terasa tidak presisi apabila roda tidak lurus," tegasnya.

Tak hanya itu, Bowie juga sebutkan efek lain yang timbul akibat roda enggak lurus.

Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Ban belakang termakan tidak rata pada sisi dalam

"Ban juga bisa jadi makan sebelah, entah itu makan dalam atau makan luar," tuturnya.

Akibatnya mesti keluar duit ekstra buat bensin dan biaya tambahan ganti ban depan karena makan sebelah.

"Kalau ban posisinya melaju dalam kondisi terseret, sekitar 6 bulan pemakaian pasti tapaknya bisa habis sebelah," tandas Bowie.

Baca Juga: Supaya Kembangan Ban Mobil Gak Cepat Botak Sebelah, Rutin Lakukan Ini!