Di sektor pariwisata, ia juga mengungkapkan akan mendorong masyarakat khususnya anak muda agar semakin banyak menggunakan kendaraan listrik.
Juga akan ada zonasi kendaraan motor listrik di Bali.
"Nusa Penida, Ubud, Sanur dan Kuta kami jadikan zona penggunaan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai," ucap Wayan Koster.
Menurutnya, negara-negara di dunia memberi sambutan yang baik terhadap pariwisata yang ramah lingkungan, Bali dikenal sebagai tujuan wisata yang bersih yang disukai turis.
"Kami mendapat sambutan baik dari Korea, Jepang, Eropa, Amerika"
"Sekarang minat kunjungan meningkat. Bukan semata karena pandemi turun tapi karena kebijakan ramah lingkungan ," ulas Wayan Koster.
Wayan Koster berharap, industri kendaraan listrik juga bisa dibangun di Bali.
"Bali sudah siap dengan regulasinya, kalau bisa industrinya dibangun di Bali," seraya menyinggung soal insentif.
"BBM fosil ditransisikan kepada listrik dibutuhkan insentif atau lainnya untuk kemudahan. Dengan bank, cicilan pinjaman bisa lebih kecil atau jangka waktu lebih lama," tuturnya.
Baca Juga: Ngetop Buat Senter, Baterai ABC Kini Garap Baterai Motor Listrik