Ia mengatakan, dalam peristiwa tersebut sebanyak 3 pelajar meninggal dunia, 5 luka berat dan 25 luka ringan.
“Jumlah total korban 33 orang, hampir seluruhnya pelajar,” kata Teguh, saat dihubungi (26/8/2022).
Ia menyebut dua orang meninggal di TKP dan satu orang meninggal di RS.
Korban terluka dirawat di Puskesmas Senakin, Rumah Sakit Landak, dan Rumah Sakit Antonius Pontianak.
Teguh menyebut, pihaknya sudah mengamankan sopir pikap dan truk untuk dimintai keterangan.
Petugas juga sudah melakukan olah TKP guna mengungkap penyebab kecelakaan.
Selain itu Teguh mengimbau masyarakat supaya mematuhi aturan lalu lintas.
"Bagi masyarakat yang menggunakan kendaraannya untuk menjadi mobil angkutan, mohon untuk tidak mengangkut berlebihan," tutupnya.
Baca Juga: Pantas Aja Ditilang, Kijang Innova dan 9 Mobil Berubah Fungsi Jadi Pikap Sih