Otomotifnet.com - Harga Vivo Revvo 89 kini naik menjadi Rp 10.900 per liter.
Karena sebelumnya, BBM termurah SPBU Vivo itu sempat dijual Rp 8.900 per liter.
Mengenai kenaikan ini disebut karena ada intervensi dari Kementerian ESDM.
Namun hal itu dibantah Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Tutuka Ariadji.
Menurutnya Pemerintah tidak mengintervensi penetepan harga jenis Bahan Bakar Minyak Umum (JBU).
Dalam hal ini BBM Vivo yang dijual PT Vivo Energy Indonesia.
Karena hal tersebut sesuai dengan Peraturan Presiden Nomo 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran BBM.
"Berdasarkan hal tersebut, pemerintah akan menegur Badan Usaha apabila menjual BBM melebihi batas atas," ucap dari siaran resminya, (5/9/22).
"Penetapan harga jual di SPBU saat ini merupakan kebijakan Badan Usaha yang dilaporkan ke Menteri cq. Dirjen Migas," jelasnya.
"Sehingga tidak benar pemerintah meminta Badan Usaha untuk menaikkan harga," terangnya.