Baru Tahu, Sejarah SPBU Awalnya Cuma Apotek Nyambi Jual Bensin Eceran

Harryt MR - Selasa, 27 September 2022 | 21:15 WIB

Salah satu SPBU yang dikembangkan dan dikelola secara modern di Indonesia adalah SPBU BP-AKR (Harryt MR - )

Perjalanan dari Mannheim ke Pforzheim dengan jarak 106 kilometer berhasil ditempuh dalam waktu 12 jam.

Sejak peristiwa itu, apotek lain menjual bensin sebagai bisnis sampingan.

Seiring dengan perubahan bisnis dan perilaku konsumen di Indonesia, kini fungsi SPBU tak hanya melayani penjualan bahan bakar saja.

Namun juga menyediakan layanan tambahan mulai dari pengisian angin ban, penggantian oli, toilet, musholla hingga ATM.

Salah satu SPBU yang dikembangkan dan dikelola secara modern di Indonesia adalah SPBU BP-AKR.

Demi meningkatkan kualitas, layanan dan memberikan kenyamanan bagi para pelanggannya, BP-AKR mengembangkan SPBU nya lebih modern dengan mengusung konsep “one-stop-solution”.

Baca Juga: Ini Strategi BP-AKR, Berebut Manisnya 'Kue' Bisnis BBM Retail

SPBU BP-AKR menawarkan rangkaian bahan bakar dengan harga relatif terjangkau, yaitu BP 90, BP 92, BP 95 dan BP Diesel.

Kini sedang ada promo menarik bagi konsumennya, antara lain gratis 1 liter bensin, bp E-Money, Cashback hingga Rewards points.

Yakni melalui program “Gratis 1 liter”, pelanggan dengan pembelian minimal 25 liter akan mendapatkan gratis 1 liter bahan bakar.

Sebagai ilustrasi, pelanggan yang membeli produk BP 92 sebanyak 26 liter maka dengan harga Rp 14.990 per liter pelanggan hanya akan membayar Rp 374.750 atau hemat Rp 14.990.

SPBU BP-AKR juga terlihat modern, bersih dengan penerangan yang baik dan terintegrasi.

Sehingga membuat konsumen lebih nyaman. SPBU kini menjadi tempat meeting point atau tempat istirahat.