Otomotifnet.com - Buat yang belum tahu, suara ban yang bising atau senyap, asalnya dari bagian ini.
Saat mobil melaju, salah satu sumber suara bising yang masuk ke kabin asalnya dari ban.
Jadi satu-satunya bagian yang menempel langsung ke jalan, ban mobil punya spesifikasi tertentu yang menjaga tingkat kebisingan saat bergulir.
Ada satu bagian yang menjadi sumber bunyi bising ban yang diungkapkan oleh Mochammad Fachrul Rozi, Customer Engineering Support Michelin Indonesia.
Yaitu terletak pada bagian pinggir blok tapak ban.
"Di bagian tapak ban terdapat blok kotak-kotak yang dipisahkan oleh groove (alur ban)," terang Rozi.
"Antar blok yang tersusun terdapat celah untuk evakuasi air," terusnya.
Jadi bagian celah inilah yang menjadi sumber bunyi bising pada ban mobil.
Rozi menjelaskan, ketika ban bergulir, blok memiliki elastisitas sehingga menjadi melekuk.
Saat blok melekuk, bagian pinggir blok akan menyentuk blok lainnya yang menciptakan gesekan.
"Gesekan ini menghasilkan bunyi dengung sehingga disebut sebagai noise," jelas Rozi.
Suara bising ini akan lebih besar jika void ratio perbandingan antara jumlah groove lebih banyak dari ukuran blok.
Semakin banyak celah untuk antar blok saling bergesekan dan menghasilkan bunyi bising.
"Namun tidak sepenuhnya banyaknya alur bisa meningkatkan bunyi bising," sebut Rozi.
"Seperti penambahan interlocking di celah antar blok yang menambah rigiditas blok sehingga tidak mudah melekuk dan bergesekan dengan blok lainnya," papar Rozi.
Baca Juga: Beli Mobil Bekas Tapi Umur Bannya Sudah 5 Tahun, Perlu Ganti Baru?