Otomotifnet.com - Baiknya pak Polisi dari Satlantas Polres Kepahiang, Bengkulu.
Rela jauh-jauh datangi keluarahan dan desa agar warga bisa lulus ujian SIM.
Kedatangan para pak Polisi untuk memberi bimbingan belajar para pemohon SIM.
Informasi ini dikatakan Kasatlantas Polres Kepahiang, Iptu Bole Susanja.
"Satlantas Polres Kepahiang akan menyambangi desa dan kelurahan di Kabupaten Kepahiang untuk pelaksanaan bimbingan dan pelatihan uji teori dan uji praktik SIM secara gratis," kata Bole Susanja, (7/11/22).
Menurutnya, warga di Kabupaten Kepahiang juga bisa mendapatkan pelatihan dan praktik uji SIM ke Satpas SIM Polres Kepahiang setiap Senin hingga Jumat, pukul 13:00-15:00 WIB.
"Ingat gratis alias tidak dipungut biaya," tegasnya.
Sesuai instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Polda Bengkulu membuka pelatihan teori dan praktik uji SIM gratis bagi warga Bengkulu.
Program pelatihan diperuntukkan bagi warga yang ingin membuat SIM dan dipusatkan di halaman Balai Buntar Bengkulu.
Pelatihan ini dibuka perdana pada 7 November 2022.
Buka setiap Senin sampai Jumat pada pukul 15.00 WIB hingga 17.30 WIB.
"Pelatihan ini akan kita buka hingga dua bulan kedepan, masyarakat bisa menggunakan kendaraan yang telah kita siapkan atau bisa juga dengan menggunakan kendaraan sendiri," ungkap Kasubdit Regident Ditlantas Polda Bengkulu, Kompol Yuriko, (7/11/22).
Program ini diperuntukkan bagi pemohon SIM yang masih ragu untuk mengikuti tes uji praktik SIM di Polresta Bengkulu.
Sehingga sebelum datang ke Polresta Bengkulu untuk melakukan uji praktik pembuatan SIM, masyarakat sudah terlatih dan tidak gugup lagi.
Sehingga dengan demikian, potensi untuk lulus pada saat praktik pembuatan SIM nantinya, akan lebih besar.
Karena masyarakat sudah mengetahui bagaimana tesnya dan juga sudah praktik langsung.
"Untuk tempat latihannya kita buat sama persis dengan tempat uji praktik yang ada di Polresta Bengkulu, mulai dari ukuran hingga bentuknya," kata Yuriko.
Sementara itu untuk masyarakat Bengkulu yang sudah dinyatakan lulus dalam latihan ini, tidak akan mempengaruhi terhadap tes praktik pembuatan SIM yang sesungguhnya.
Pihak Polda memastikan program ini murni hanya pelatihan yang diberikan kepada masyarakat, agar lancar dan tidak gugup ketika praktik pembuatan SIM yang sesungguhnya.
"Jadi tidak ada misal sudah lulus pelatihan ini, kemudian ada surat rekomendasi untuk tidak ikut praktik uji SIM lagi, yang seperti itu tidak ada. Masyarakat tetap harus praktik di Polresta," kata Yuriko.
Baca Juga: Catat Jadwalnya, Ada Bimbel Gratis Biar Lulus Ujian SIM Dari Polisi