Otomotifnet.com - Biar Yamaha Aerox buat sunmori enggak rewel, tentunya butuh perawatan.
Salah satunya ganti roller saat servis CVT Yamaha Aerox.
Karena roller jadi hal yang wajib dicek saat sedang servis bagian CVT.
"Soalnya, roller itu salah satu part CVT yang memang paling cepat ausnya," terang Adriansyach mekanik Jaya Motor di Jl. Aria Putra No.30, Ciputat, Tangerang Selatan.
"Umur roller kalau berpatokan pada kilometer itu paling tiap 10 ribu kilometer atau sekitar 8 bulan pemakaian sudah termakan atau peyang." terang Nay sapaan akrabnya.
Belum lagi kalau pemiliknya malas melakukan perawatan CVT motor matik.
"Kalau jarang servis CVT maka roller akan tertumpuk kotoran yang bisa bikin umurnya lebih cepat lagi," tegasnya.
"Saat roller sudah peyang ini tarikan motor pasti tidak enak, jadi disarankan untuk ganti baru," tambahnya.
Untuk pemilik Yamaha Aerox sendiri harga rollernya masih cukup terjangkau.
Roller dengan kode part B65-E7632-00 harganya hanya Rp 75 ribu untuk satu set roller.
"Ukuran roller standar Yamaha Aerox itu 13 gram, kalau misal mau lebih enteng bisa pakai roller aftermarket," tutupnya.
Baca Juga: Muncul Angka 84 di Lexi, Aerox Dan NMAX, Jangan Panik, Ini Masalahnya