Klaim Tenaga 183 Dk, Begini Sistem Kerja Teknologi Hybrid Kijang Innova Zenix

Irsyaad W,Radityo Herdianto - Kamis, 24 November 2022 | 16:05 WIB

Toyota Kijang Innova Zenix Q Hybrid (Irsyaad W,Radityo Herdianto - )

Energi listrik dari baterai diteruskan ke motor listrik melalui generator untuk menggerakkan roda depan.

Kemudian sumber energi kedua berasal dari pembakaran mesin M20A-FXS dengan siklus Atkinson.

Mesin ini menghasilkan tenaga pembakaran untuk menggerakkan roda depan sekaligus mengisi daya baterai lewat generator.

"Cara kerja sistem hybrid ini bisa individual masing-masing atau bersamaan secara otomatis bergantian sesuai kebutuhan," jelas Mizuma.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Mode EV Toyota Kijang Innova Zenix Varian Mesin Hybrid

Pada mode EV, mobil bisa melaju sepenuhnya hanya dengan energi listrik dari baterai.

Ketika kapasitas baterai rendah, dalam kecepatan rendah mesin akan menyala namun hanya untuk melakukan pengisian daya baterai melalui generator.

Saat pedal gas diinjak lebih dalam, otomatis baterai nonaktif dan laju mobil digantikan oleh mesin.

"Ketika di mode eco dan normal, pergantian kerja kedua sumber energi bergantian tergantung dari kondisi kapasitas baterai dan kebutuhan penyaluran tenaga," terang Mizuma.

Memasuki mode sport, energi listrik dan mesin pembakaran sepenuhnya menggerakkan roda penggerak untuk mencapai performa optimal.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Motor Listrik dan Generator dari Sistem Hybrid Toyota Kijang Innova Zenix

Output tenaga mesin sebagian besar disalurkan ke roda penggerak.

Sebagian kecilnya disalurkan ke generator untuk mengisi daya baterai.

"Jadi baterai tetap terisi untuk bisa menyalurkan energi listrik ke motor listrik yang menggerakkan roda bersamaan dengan mesin," jelas Mizuma lagi.

Baca Juga: Baterai Innova Zenix Kelihatan Jelas, Disusun Melintang Dekat Jok