Otomotifnet.com – Marc Marquez masih menyimpan aura tersendiri di MotoGP, meski performanya jauh menurun karena kecelakaan.
Dirinya bercerita mengenai rivalitas dengan para pembalap lain.
“Saya sangat senang dengan rivalitas dan menikmatinya,”
“Karena dengan rivalitas itu bisa bikin kita berkembang dan tumbuh,”
Baca Juga: Tujuan Tak Tercapai, Musim Balap 2022 Bikin Frustrasi Bos HRC, Begini Katanya
“Tapi juga selalu ada sisi negatif dari situ,” ucap Marc Marquez.
Bahkan, dirinya menyebut kalau tidak punya teman saat di paddock.
Demikian juga kondisinya dengan rekan satu tim, tidak pernah akur.
“Saya punya rivalitas tinggi dengan Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa,”
“Sebab itu setelah seri Valencia beberapa tahun lalu, hubungan saya dengan Dani sangat berubah,” ungkapnya.
Sementara itu dengan Valentino Rossi juga hubungannya sangat tidak baik.
Valentino Rossi, namanya begitu melekat di fans MotoGP. Tidak ada yang tak kenal Rossi di balap motor dunia tersebut.
“Kalau dengan Vale, situasinya sangat berbeda,”
Baca Juga: Tak Ada Bonus Gaji, Sprint Race MotoGP Bakal Bikin Jengkel Pembalap
“Seperti perceraian, rasanya akan sulit untuk kembali bersama,”
“Selalu ada cerita dari salah satu sisi dan akhirnya membesar,” sebut pembalap bernomor 93 tersebut.
Bahkan, dirinya menyangsikan untuk keduanya bisa memperbaiki hubungan.
Meski demikian, diakui oleh Marc kalau Vale satu-satunya pembalap yang bisa menarik hati para penggemar.