KNKT Ingatkan, Lewat Turunan Panjang Pakai Motor Matik Justru Wajib Ngegas

Irsyaad W - Selasa, 27 Desember 2022 | 11:10 WIB

Honda Vario alami rem blong saat menurunai jalur Cangar, Pacet, Mojokerto, Jawa Timur (Irsyaad W - )

"Banyak pengendara motor matik ketika melewati turunan akan menurunkan tuas gas, sehingga mesin hanya berputar idle," tutur Wildan.

"Padahal posisi ini sangat berbahaya karena laju motor matik akan semakin kencang, terdorong oleh gaya gravitasi," ucap Wildan.

Dia mengatakan, berbeda dengan motor manual, bisa melakukan engine brake dengan memasukkan transmisi ke gigi rendah.

"Kalau motor matik untuk mempertahankan agar transmisi masih masuk ke gigi rendah, justru harus menarik tuas gas sedikit," bebernya.

"Kalau dilepas transmisi otomatis akan netral, sehingga pengendara hanya akan mengandalkan rem utama saja, tidak ada engine brake," ucap Wildan.

YouTube Tribun Timur
Honda BeAT meluncur deras di turunan Cangar, Pacet, Mojokerto

Dia mengatakan, oleh karena itu, motor matik tidak disarankan melewati jalan menurun panjang.

"Kampas rem pasti akan panas karena digunakan terlalu berat, itu bakal memicu terjadinya rem blong, baik itu brake fading atau vapour lock," tandas Wildan.

Baca Juga: Honda Vario Bonceng 4 Remuk, Ngeblong di Turunan Cangar-Pacet, 1 Tewas Hantam Beton

Sumber: https://otomotif.kompas.com/read/2022/12/14/112200315/knkt-menjelaskan-kelemahan-skutik-pada-turunan-panjang