Otomotifnet.com - Pasar mobil bekas mulai bergejolak lagi setelah bulan-bulan sebelumnya sempat loyo.
Hal ini juga diamini Agus, Owner Focus Motor di Jakarta Utara.
Ia menjelaskan saat ini kondisi pasar mobil bekas perlahan mulai bangkit setelah mengalami penurunan penjualan di akhir tahun lalu.
"Kalau dilihat, akhir tahun lalu sebenarnya sedang ada penurunan trennya. Karena mungkin dikaitkan dengan isu resesi ekonomi 2023," buka Agus saat ditemui beberapa hari lalu.
Isu resesi tersebut, dampaknya mulai dirasakan pedagang mobil bekas sejak September 2022.
"Temen-temen di beberapa showroom lain juga sama, mengalami penurunan di September dan Oktober, lalu November sempat naik, Desember turun lagi," kata Agus.
Pria yang bermarkas di Mangga Dua Square ini mengatakan, penurun penjualan Focus Motor saat itu berkisar di angka 10 sampai 15 persen.
Namun, Ia mengatakan awal tahun ini penjualan mobil bekas di showroomnya sudah mulai mengalami peningkatan.
"Sekarang di awal tahun sih openingnya sudah mulai bergejolak lagi di pasar, kami sudah mulai semangat lagi di awal 2023 ini," jelas Agus.