Oiya, saat pengujian ini kondisi jalanan habis diguyur hujan loh, sehingga pastinya cenderung agak licin.
Hasilnya, pada pengujian pertama di tanjakan dengan kemiringan 17 derjajat, wow.. ternyata Innova Zenix G HV CVT yang kami jajal ini mampu mendaki mulus tanpa ada gejala over spin di roda depan.
Saat itu hanya mesin bensinnya yang memutar roda depan, tanpa dibantu motor listrik.
Soalnya daya baterai lithium-ionnya ketika itu tidak mencukupi untuk mengaktifkan motor listriknya.
Baca Juga: Innova Zenix G Hybrid Punya 4 Mode Berkendara, Ada Mode Irit Sampai Power
Mamun meski hanya bekerja sendiri, torsi dari mesin 4 silinder segaris berkode M20A-FXS dengan kapasitas murni 1.987 cc Dual VVT-I yang diusung Innova Zenix Hybrid ini, terasa sangat kuat memutar roda depan.
Kemudian tes dilanjutkan ke spot tanjakan dengan kemiringan 20 derajat.
Kondisi permukaan jalan di tanjakan ini juga basah oleh hujan.
Nah, pada kemiringan 20 derajat ini lah ketika mobil mulai digerakkan, ban depan sempat spin sebentar, tapi kemudian ngerip dengan baik ke permukaan jalan sehingga mobil pun bergerak maju tanpa kendala.
Rasanya bila kondisi jalannya kering, ban depan mungkin saja tidak akan mengalami spin.
Asalkan gas jangan terlalu dibejek dalam ya, karena torsi mesinnya lumayan kuat nih sob, bisa bikin ban depan spin berlebihan.
Selain itu, pastikan Tranction Controlnya tetap aktif, jangan dimatikan.
Oiya, saat pengujian ini AC dalam kondisi nyala dan mode berkendara di Normal.
Untuk lebih jelasnya mengenai hasil uji nanjak Innova Zenix Hybrid ini, Anda bisa menyaksikannya di video FB Live di fanpage-nya Otomotifweekly.