Embusan udara yang keluar dari kisi AC merupakan udara yang didinginkan oleh freon.
Bukan freon yang keluar menjadi udara dingin.
"Jalur tertutup inilah yang tidak memungkinkan freon itu bisa keluar sehingga habis," jelas Rastomo.
"Sekalipun sirkulasi bertekanan tinggi dan panas memang ada penguapan tapi sangat kecil tidak sampai mengurangi isi aliran freon," sambungnya.
Meski begitu freon AC tetap punya potensi berkurang atau habis.
Tapi hanya karena satu penyebab, yakni adanya kebocoran pada sistem AC mobil.
"Saat dicek low pressure dan high pressure freon turun dari tekanan normal berarti ada indikasi kebocoran," terang Rastomo.
"Baik karena kondensor ada yang retak, jalur slang pipa freon getas, atau evaporator korosi sehingga freon bisa bocor keluar dan habis," bebernya.
Baca Juga: Empat Pilihan Minyak Rem Mobil Diesel, Harga Mulai Rp 30 Ribuan